Page 12 - SEJARAH FISIKA-dikonversi-digabungkan_Neat
P. 12
KESIMPULAN
Optika adalah cabang fisika yang menggambarkan perilaku dan sifat cahaya dan interaksi cahaya dengan materi. Adapun
periode-periode perkembangan optika antara lain, periode 1 (antara zaman purbakala s.d. 1500), periode 2 (Sekitar 1550 –
1800), periode 3 (Periode singkat, 1800 – 1890), periode 4 (Tahun 1887 s.d. 1925), dan periode 5 (Tahun
1925 s.d. sekarang ).
Sedangkan sejak zaman dahulu telah diketahui beberapa bijih mineral atau batuan warna metalik bersifat menarik partikel
besi. Mineral atau batuan itu disebut magnetik atau batuan bermuatan. Thales, seorang filosof Yunani yang hidup pada abad VI
SM, adalah orang pertama yang menaruh perhatian pada sifat biji besi. Akan tetapi, kemungkinan sebelum itu pun telah banyak
diketahui. Setelah masa Thales, batuan bermuatan itu sering disebut dalam tulisan kuno. Batu bermuatan itu dinamai magnet,
kata magnet berasal dari bahasa Greek “magnítis líthos” yang berarti “batu magnesia” juga berarti sebuah wilayah di Asia kecil,
tempat ditemukannya banyak endapan magnetik. Adapun periode-periode perkembangan listrik magnet antara lain ;
Perkembangan listrik magnet periode I (zaman purbakala sd 1500-an), perkembangan listrik magnet periode II (sekitar 1550-
1800 M), perkembangan listrik magnet periode III( 1700-1830 M), dan perkembangan listrik magnet periode IV ( 1887 - 1925 M).