Page 8 - SEJARAH FISIKA-dikonversi-digabungkan_Neat
P. 8

b.       Perkembangan listrik magnet periode II (sekitar 1550-1800 M)
                  Sekitar tahun 1672 ,Ahli fisika jerman yang Bernama Otto Von Guericke menemukan Bahwa listrik dapat
               mengalir  melaluisuatu  zat.saat  itu  ,zat  yang  iya  gunakan  adalah  sejenis  benang  linen.selain  itu  ,Guericke  juga
               menemukan  mesin  pertama  yang  dapat  menghasilkan  muatan-muatan  listrik  Pada  awal  tahun  1700-an,peristiwa
               hantaran listrik juga di temukan oleh Stephen Gray.lebih jauh Gray juga berhasil mencatat beberapa benda yang

               bertindak sebagai konduktor dan insolator listrik.
                  Pada awal tahun 1700-an, ilmuan perancis, Charles Dufay secara terpisah mengamati bahwa muatan listrik
               terdiri dari dua jenis. Ia juga menemukan fakta bahwa muatan listrik yang sejenis akan tolak menolak, sedangkan
               muatan listrik yang berbeda jenis akan tarik menarik.
                  Pada tahun 1752-an ilmuan amerika, Benjamin Franklin merumuskan teori bahwa listrik merupakan sejenis
               fluida  (zat  alir)  yang  dapat  mengalir  dari  satu  benda  ke  benda  lain.  Franklin  juga  menjelaskan  bahwa  kilat
               merupakan salah satu gejala kelistrikan.
                  Pada tahun 1766 ahli kimia inggris, Joseph Priestley membuktikan secara eksperimen bahwa gaya di antara

               muatan- muatan listrik berbanding terbalik dengan kuadrat jarak di antara muatan-muatan tersebut. Selain itu ahli
               fisika perancis, Charles Augustin de Coloumb berhasil menemukan alat untuk menentukan gaya yang berinteraksi
               muatan-muatan listrik. Alat ini di namakan neraca torsi.
                  Charles-Augustin de Coulomb yang lahir tahun 1736 adalah seorang ilmuwan Perancis yang diabadikan
               namanya  untuk  satuan  listrik  untuk  menghormati  penelitian  penting  yang  telah  dilakukan  oleh  ilmuwan  ini.

               Coulomb  berasal  dari  keluarga  bangsawan  yang  berpengaruh  hingga  pendidikannya  terjamin.  Ia  berbakat  besar
               dalam  bidang  matematika  dan  belajar  teknik  untuk  menjadi  Korps  Ahli  Teknik  Kerajaan.  Setelah  bertugas  di
               Martinique selama beberapa tahun, ia kembali ke Paris dan di tahun 1779 terpilih menjadi anggota Akademi Ilmiah
               di tahun 1781. Dia meninggal tahun 1806.
                  Pada waktu Revolusi Perancis pecah, ia terpaksa meninggalkan Paris tinggal di Blois dengan sahabatnya yang
               juga  ilmuwan,  Jean-Charles  de  Borda  (1733-1799).  Ia  meneruskan  berbagai  percobaannya  dan  akhirnya  diangkat
               menjadi inspektur pendidikan di tahun 1802. Percobaan awal Coulomb meliputi tekanan yang bisa memecahkan

               suatu benda (1773) dan ini adalah awal ilmu modern tentang kekuatan benda-benda. Karyanya di bidang listrik dan
               magnet  yang  membuatnya  begitu  terkenal,  baru  diterbitkan  dalam  serangkaian  makalah  antara  tahun  1785  dan
               1789.  Melakukan  percobaan  dengan  magnet  kompas,  ia  langsung  melihat  bahwa  gesekan  pada  sumbu  jarum
               menyebabkan  kesalahan.  Ia  membuat  kompas  dengan  jarum  tergantung  pada  benang  lembut.  Dan  ia  menarik
               kesimpulan;  besarnya  puntiran  pada  benang  haruslah  sama  dengan  kekuatan  yang  mengenai  jarum  dari  medan
               magnetik bumi. Ini mengawali penemuan Timbangan Puntir, untuk menimbang benda-benda yang sangat ringan.

               Timbangan  puntir  tadi  membawa  Coulomb  ke  penemuannya  yang  paling  penting.  Dengan  menggerakkan  dua
               bulatan bermuatan listrik di dekat timbangan puntir, ia menunjukkan bahwa kekuatan di antara kedua benda itu
               berbeda-beda jika kedua benda itu saling menjauh.
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13