Page 55 - novelku part 2 1
P. 55
sangat senang bertemu denganmu.” jelas Bona dan memasang wajah
serius-sedihnya.
Pangeran Yuta menatap kearah Bona dengan wajah sedikit kagetnya,
“Bona?”
“Ya, itu sebenarnya Pangeran, aku juga tidak mau meninggalkanmu,
aku sedih, rasanya sakit.” kata Bona dan meneteskan air matanya.
“Bona?” panggil Pangeran Yuta lagi. “apapun kau itu, darimana, siapa,
aku tetap menyayangimu. Aku sudah menganggapmu seperti putriku
sendiri, aku tak masalah kau tinggalkan, tapi..” Pangeran Yuta
mengusap airmata Bona, lalu memeluknya.
Bona menangis membalas pelukan Pangeran Yuta, “Tapi jangan
lupakan aku oke? Entah apakah ini hanya mimpi atau kenyataan,
tolong ingatlah kami, kami akan membuat kenangan yang baru lagi jika
kita bertemu lagi.”
Bulan purnama pun menampakkan dirinya. Bona menoleh kearah
bulan itu, perlahan dirinya menghilang, “Maaf, a-aku..”
“Berhati-hatilah, aku akan merindukanmu.” kata Pangeran Yuta dengan
senyumannya.
“Aku berjanji, aku akan selalu mengingatmu,” kata Bona. “titipkan
salamku kepada adikmu, ayah ibumu, dan semua petugas disini.”
Pangeran Yuta pun mencium dahi Bona dan tersenyum, “Ya, aku akan
melakukannya.”
“Aku menyukaimu, aku mencintaimu.” kata terakhir Bona dan akhirnya
menghilang.
Pangeran Yuta pun akhirnya meneteskan air matanya setelah ia tahan
lama, “Aku.. juga…”
55

