Page 41 - MRK MARET 2019
P. 41
Pada Juni 2006 ia mengisi acara di stasiun Selain melalui kuliah, dia juga
radio Hard Rock FM tentang perencanaan menimba ilmu dengan mengiku-
keuangan, sambil mempromosikan usaha- ti pelatihan untuk mengasah ke-
nya lewat Quantum Magna Financial. Saat mampuannya. Dia punya motto
itu status usahanya belum berbadan hukum. Life is about learning. Akan selalu
Dari bulan ke bulan pendengar Hard Rock ada orang yang lebih pintar dari
mulai menyukai acaranya. Gayanya yang ce- dia sehingga harus mau belajar
plas-ceplos dan jujur ketika menilai sebuah terus.
produk investasi membuat pendengarnya
yakin atas kemampuannya. Dia berhasil lulus kuliah dari
jurusan Finance & Marketing
Bisnisnya kian menunjukkan cahaya terang. Curtin University of Technolo-
Kliennya makin banyak. Wina kemudian gy, Perth Australia. Setelahnya
menjadikan Quantum Magna Financial se- dia langsung bekerja di Hong-
bagai PT pada September 2006 dan menja- kong Shanghai Bank Corporation Demi menjadi perencana keuan-
di CEO di perusahaan itu. Kliennya rata-ra- (HSBC) Bandung pada Januari gan dia harus belajar tentang
ta pegawai kelas menengah dengan gaji di 1999. Posisinya adalah Customer financial planner secara formal
atas Rp10 juta. Dia mempekerjakan puluhan Service, agar memiliki bekal cukup. Dia
pegawai, seperti financial planner, customer melanjutkan kuliah ke IPMI Busi-
relation officer dan staf. Karena menikah dengan rekan ness School Jakarta pada Febru-
sekantor akhirnya dia melepas-
Dia makin mantap melakukan edukasi bidang kan posisinya karena aturan pe- ari 2003, mengambil magister
manajemen investasi.
keuangan untuk banyak kalangan. Visi ini ti- rusahaan yang tidak membole-
dak hanya jadi obsesi pribadi atau slogan pe- hkan suami-istri bekerja di satu Kini Wina memegang sertifikasi
rusahaannya saja, tapi juga visi yang dijiwai perusahaan. Setelah empat bu- dari Financial Planning Standards
dengan baik oleh seluruh pegawainya. lan menganggur, dia kemudian Board, Certified Wealth Manag-
masuk ke perusahaan periklanan
Memang diakuinya tidak mudah untuk mem- sebagai media planner. Di tempat er Association, dan International
Association of Registered Finan-
buat pegawainya memahami dan bernapas baru ini dia banyak belajar men- cial Consultants.
dengan visi tersebut. Semua melihat sebera- genai cara pengaturan uang klien
pa besar passionnya itu. Dia tularkan passion yang ingin beriklan. Dia menolak melihat dirinya han-
itu dengan terus mendorong pegawainya ya sebagai financial planner dan
memberikan edukasi, berpartisipasi dalam merasa harus berkontribusi lebih
pembuatan seminar, dan menulis artikel.
besar. Dulu, objektifnya adalah
mendapatkan klien agar mau
Menurutnya ada rasa kepuasan besar saat membayarnya untuk membuat-
berhasil meningkatkan kesadaran seseorang kan perencanaan keuangan. Tapi
tentang profesi perencanaan keuangan. Ter- sekarang, tujuan utamanya ada-
lebih lagi, jika mereka berhasil menyelamat- lah membuka wawasan finansial
kan orang itu dari kemiskinan. orang yang ditemui.
Memang, hal itu tidak akan ber-
dampak langsung terhadap per-
forma penjualan. Tapi, berdasar-
kan pengalaman, meski tidak
semua calon kliennya bergabung
dengan QM Financial, mereka
akan merekomendasikan jasa
QM Financial kepada orang lain,
yang berarti menambah daftar
calon klien prospektif baginya.
Rumah Kita Maret 2019 41