Page 33 - E-MODUL FLIPBOOK SISTEM SIRKULASI DARAH KELAS XI SMA
P. 33
2. Agranulosit
Ayo perhatikan gambar di bawah ini!
Agranulosit berkembang dari jaringan limfoid
dan tidak memiliki butiran granulosit. Agranulosit
terdiri dari dua macam sel yaitu limfosit dan
monosit.
1) Limfosit. Limfosit adalah sel yang dihasilkan
dari jaringan RES (Sistem Retikuloendotel)
dan kelenjar limfa. Bentuknya ada yang besar
dan kecil. Pada sitoplasma tidak terdapat
glandula dan satu intinya besar. Jumlahnya
kira-kira 20-15%, fungsinya membunuh
Gambar 2.5 Jenis Leukosit
bakteri yang masuk ke dalam jaringan tubuh, [Sumber: Saladin, 2009]
dan limfosit tidak dapat bergerak.
2) Monosit
Sebagian besar dibuat di sumsum merah, ukurannya lebih besar dari limfosit, fungsinya
sebagai fagosit, jumlahnya kira-kira 34%, protoplasmanya lebar berwarna biru abu-abu
dengan bintik-bintik sedikit kemerahan, inti selnya bulat dan panjang berwarna lembayung
muda, monosit dapat bergerak seperti amoeba.
c. Keping Darah (Trombosit)
Trombosit adalah bagian darah yang berperan
dalam proses pembekuan darah. Bentuknya tidak
beraturan, tidak memiliki inti sel, berukuran kecil,
warnanya putih, dan jumlah normal pada orang Diskusikanlah kegiatan ini bersama
dewasa adalah sekitar 200.000-300.000/mm . teman kelompokmu.
3
Trombosit lebih dari 300.000 disebut trombositosis a. Bagaimana ciri-ciri seseorang yang
sedangkan trombosit yang kurang dari 200.000 memiliki kadar trombosit rendah?
disebut trombositopenia. Harapan hidup trombosit b. Apa yang akan terjadi apabila kadar
sekitar 5-9 hari dan setelah itu akan dihancurkan oleh trombosit rendah?
makrofag. Trombosit diproduksi oleh sumsum merah. c. Bagaimana cara agar kadar
Trombosit tidak keluar dari pembuluh darah tetapi trombosit semakin naik?
sepertiga dari trombosit selalu tersimpan di rongga-
rongga berisi darah di limfa yang akan dikeluarkan
oleh limfa jika terjadi pendarahan.
23