Page 200 - Kelas IX PAI BS press
P. 200

Sebaliknya, apabila seseorang tidak lagi memiliki rasa malu, ia akan
                        hidup dalam keburukan. Begitu hilang rasa malunya, hilang pula
                        kepribadiannya sebagai seorang muslim. Ia akan terbiasa berbuat dosa,
                        baik sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan. Jika seorang pria
                        maupun wanita tidak punya rasa malu, ia akan mengumbar auratnya.
                        Seorang pejabat yang tidak punya rasa malu akan menggunakan
                        kekuasaanya untuk menindas rakyat guna memperkaya diri. Seorang
                        pedagang yang tidak punya rasa malu akan membohongi pembelinya,
                        barang jelek dikatakan bagus, barang murah dikatakan mahal. Jika
                        seorang  pelajar  tidak  punya  sifat  malu,  ia  dengan  mudahnya  berkata
                        kotor, menyontek, memperolok-olok teman sendiri. Sungguh, dengan
                        tidak adanya rasa malu, bencana moral dan kerusakan akhlak akan
                        merajalela.
                            Wahai generasi muda Islam yang
                        cerdas, ketahuilah bahwa malu bukan
                        berarti tidak percaya diri, minder atau
                        merasa rendah diri. Misalnya, seseorang
                        malu  berjilbab  karena  takut  diejek
                        teman-temannya, atau malu karena
                        mendapat giliran maju presentasi di
                        depan kelas.   Terhadap hal-hal yang
                        baik dan positif, kamu tidak boleh malu.   Gambar 9.14. Sifat malu harus
                        Malu seperti itu tidaklah tepat. Rasa   dilandasi karena Allah Swt.
                        malu haruslah dilandasi karena Allah  Sumber: www.ceritamu.com
                        Swt. bukan karena selain-Nya. Pada saat
                        kita malu berbuat sesuatu, tanyalah kepada hati kita: “Apakah malu ini
                        karena Allah  Swt. atau bukan?” Jika bukan karena Allah Swt., bisa jadi hal
                        itu adalah sifat malas, minder, atau rendah diri. Sifat malas, minder atau
                        rendah diri merupakan perilaku tercela yang harus dihindari.

                            Tahukah kamu dari mana sebenarnya sumber rasa malu? Malu berasal
                        dari keimanan dan pengakuan akan keagungan Allah Swt. Rasa malu akan
                        muncul jika kita beriman dan menghayati betul bahwa Allah Swt. itu Maha
                        kuasa atas segala sesuatu. Allah Swt. Maha Melihat, Maha Mengetahui dan
                        Maha Mendengar. Tidak ada yang bisa kita sembunyikan dari Allah Swt.
                        Semua aktivitas badan, pikiran, dan hati kita semua diketahui oleh Allah
                        Swt.

















                190     Kelas IX SMP/MTs                                                                                                              Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205