Page 198 - Kelas IX PAI BS press
P. 198

Ahmad adalah pelajar SMP kelas IX. Dia terkenal ramah kepada
                     siapa pun. Kepada teman-teman di sekolah, Bapak/Ibu guru semuanya
                     diperlakukan dengan ramah dan santun. Dia mengamalkan pesan Ustaz
                     untuk selalu menerapkan jurus 5S (senyum - salam – sapa – sopan –
                     santun) setiap bertemu orang lain. Setiap akan berangkat sekolah, dia
                     selalu minta doa kedua orang tua, berpamitan dengan mencium tangan
                     keduanya. Saat bertemu orang yang lebih tua, dia selalu menganggukkan
                     kepala tanda hormat. Kepada Bapak-Ibu guru, dia senantiasa hormat dan
                     mencium tangan saat bertemu.  Tutur katanya halus dan perangainya
                     lembut. Kesantunan Ahmad membuat dia disenangi dan dikagumi
                     teman-temannya.



                        Banyak  manfaat yang  bisa  diperoleh  dari sikap  santun,  di antaranya,
                        sebagai berikut.

                        a)  Mudah  diterima  oleh orang  lain.  Sikap  santun  akan menjadikan
                            seseorang disenangi orang lain sehingga mudah diterima oleh orang
                            lain.
                        b)  Menunjang kesuksesan. Banyak pengusaha sukses ditunjang oleh
                            sikap  santun yang ditunjukkannya. Pembeli,  pelanggan, karyawan
                            dan rekan sejawat akan senang bergaul dengannya. Relasinya
                            bertambah banyak sehingga akan menambah kesuksesannya.
                        c)  Dicintai Allah Swt. dan Rasul-Nya. Allah Swt. mencintai hamba-Nya
                            yang memiliki sikap santun. Rasulullah saw. juga demikian, bahkan
                            beliau juga memiliki sikap lemah lembut dan santun yang luar biasa.

                      3.  Malu

                            Malu adalah menahan diri dari perbuatan jelek, kotor, tercela, dan
                        hina. Sifat malu itu terkadang merupakan sifat bawaan dan juga bisa
                        merupakan hasil latihan. Namun demikian, untuk menumbuhkan rasa
                        malu,  perlu  usaha,  niat,  ilmu  serta  pembiasaan.  Rasa  malu  merupakan
                        bagian dari iman karena dapat mendorong seseorang untuk melakukan
                        kebaikan dan mencegahnya dari kemaksiatan. Mari kita perhatikan hadis
                        berikut ini.

















                188     Kelas IX SMP/MTs                                                                                                              Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
   193   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203