Page 10 - SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL
P. 10

px + qy = r                a 2x + b 2y = c 2



                           Dengan a, b, c, p, q dan r atau a 1, b 1, c 1, a 2, b 2 dan c 2 merupakan bilangan-


                  bilangan  real.  Dari  bentuk  umum  di  atas,  apabila  c 1 =  c 2 =  0  maka  sistem

                  persamaan  linier  dua  variabel  itu  dikatakan homogen.  Sedangkan  apabila  c 1 ≠ 0

                  atau c 2 ≠ 0 maka sistem persamaan linier dua variabel itu dikatakan tak homogen.

                  Agar kalian lebih paham mengenai perbedaan SPLDV homogen dan tak homogen

                  ini, perhatikan contoh berikut ini.

                    ■ Contoh SPLDV homogen

                      x + 2y = 0

                      2x – y = 0

                      dan


                      x – 4y = 0

                      3x + 2y = 0

                    ■ Contoh SPLDV tak homogen

                      2x + 3y = 1

                      x – y = 0

                      dan

                      x + 3y = −1


                      x – 4y = 2

                      Ciri–Ciri SPLDV

                      Suatu  persamaan  dikatakan  sistem  persamaan  linear  dua  variabel  apabila

                      memiliki karakteristik sebagai berikut.

                           Menggunakan relasi tanda sama dengan (=)


                          Memiliki dua variabel



                                                                                                           10
               MODUL MATEMATIKA _SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15