Page 26 - E-Module Ekosistem dan Lingkungan
P. 26

4)  Mutualisme

                          Mutualisme  adalah  interaksi antara  dua  spesies  atau  lebih  yang masing-
                          masing pihak memeroleh keuntungan dan saling membutuhkan sehingga

                          interaksi tersebut merupakan keharusan. Contohnya adalah lichen. Lichen
                          merupakan suatu organisme hasil asosiasi simbiosis antara jamur dan alga

                          (Cyanobakteria).  Alga  memiliki  klorofil  untuk  melakukan  fotosintesis

                          sedangkan  fungi  mengambil  air  dan  mineral  lainnya  dari  lingkungan.
                          Lichen  tergolong  tumbuhan  perintis  yang  ikut  berperan  dalam

                          pembentukan tanah.
                       5)  Protokooperasi

                          Protokooperasi  adalah  interaksi  antara  dua  spesies  atau  lebih  yang

                          masing-masing pihak memeroleh keuntungan, tetapi interaksi
                          yang  terjadi  tidak  merupakan  keharusan.  Contohnya  adalah  kerbau  dan

                          burung jalak. Burung jalak mendapatkan keuntungan berupa kutu sebagai
                          makanannya,  namun  jalak  bisa  mendapatkan  makanan  lainnya.

                          Sementara kerbau mendapatkan keuntungan karena terbebas dari kutu.


                   b.  Interaksi antarpopulasi

                           Sekumpulan spesies sejenis yang hidup pada suatu waktu dan kawasan
                       tertentu  serta  saling  berinteraksi  mambentuk  populasi.  Oleh  karena  berasal

                       dari spesies yang sama, maka individu di dalam populasi mempunyai potensi
                       melakukan perkawinan yang akan menghasilkan keturunan yang fertil (mampu

                       bereproduksi).

                       1)  Alelopati
                            Alelopati  adalah  peristiwa  adanya  pengaruh  buruk  zat  kimia  yang

                           dikeluarkan  oleh  tumbuhan  tertentu  yang  dapat  merugikan  pertumbuhan
                           tumbuhan  jenis  lain  yang  ada  di  sekitarnya.  Zat  kimia  yang  dihasilkan

                           disebut  alelokimia.  Senyawa-senyawa  kimia  yang  berpotensi  alelopati

                           dapat ditemukan disetiap organ tumbuhan antara lain terdapat pada daun,
                           akar, batang, rhizoma, buah, biji, dan umbi serta bagian tumbuhan yang

                           membusuk.  Setiap  jenis  alelokimia  yang  dilepaskan  ke  lingkungan
                           memiliki  mekanisme  tertentu  tergantung  jenis  tumbuhan  dan  memiliki

                           proses yang sangat kompleks ketika memengaruhi tumbuhan lainnya.



                                                E-MODULE BIOLOGI KELAS X SEMESTER GENAP  26
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31