Page 9 - perangkat tesis
P. 9
b. Peraturan Perundang-undangan Keselamatan Kerja
1) Permenkertrankop RI No. 1 Tahun 1976 tentang Kewajiban Latihan Hiperkes
bagi Dokter Perusahaan
2) Permenakertrans RI No. 1 Tahun 1978 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja dalam Pengangkutan dan Penebangan Kayu.
3) Permenakertrans RI No. 3 Tahun 1978 tentang Penunjukan dan Wewenang
serta kewajiban Pegawai Pengawas Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan
Ahli K3.
4) Permennakertrans RI No. 1 Tahun 1979 Tentang Kewajiban Latihan Hygiene
Perusahaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja bagi Tenaga Para Medis
Perusahaan
5) Permenakertrans RI No. 1 Tahun 1980 Tentang Keselamatan Kerja Pada
Konstruksi Bangunan.
6) Permenakertrans RI No. 2 Tahun 1980 tentang Pemeriksaan Kesehatan
Tenaga Kerja Dalam Penyelenggaraan Keselamtan Kerja
c. Peraturan Perundang-undangan Perlindungan Tenaga Kerja
Pasal 1 ayat 2 Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
disebutkan bahwa tenga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan
pekerjaan baik didalam maupun diluar hubungan kerja, guna menghasilkan barang
atau jasa untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun masyarakat.
Tenaga kerja merupakan modal utama serta pelaksana dari pembangunan
masyarakat Pancasila. Tujuan terpenting pembangunan masyarakat tersebut
adalah kesejahteraan rakyat. Tenaga kerja sebagai pelaksana pembangunan harus
dijamin haknya, diatur kewajibannya dan dikembangkan daya gunanya. Pada
Peraturan Menteri No 4 Tahun 1994, pengertian tenaga kerja adalah setiap orang
yang bekerja pada perusahaan yang belum wajib mengikuti program jaminan
sosial tenaga kerja karena adanya penahapan kepesertaan.
Bentuk perlindungan tenaga kerja yang wajib dilaksanakan oleh pengusaha
ataupun perusahaan yang mempekerjakan orang untuk bekerja pada perusahaan
tersebut harus diperhatikan, seperti pemeliharaan dan peningkatan kesejahteraan
yang dimaksud diselenggarakan dalam bentuk jaminan sosial tenaga kerja yang
bersifat umum.
Jaminan pemeliharaan kesehatan merupakan jaminan sebagai upaya
penanggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan yang memerlukan
pemeriksaan, pengobatan, dan atau perawatan termasuk kehamilan dan persalinan.
Berikut ini syarat-syarat Keselamatan Kerja:
1) Mencegah dan mengurangi kecelakaan
2) Mencegah, mengurangi, dan memadamkan kebakaran
3) Mencegah dan mengurangi bahaya ledakan
4) Memberikan kesempatan atau jalan penyelamatan diri waktu kebakaran
atau kejadian-kejadian lain yang berbahaya.
5) Memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan
6) Memberi alat-alat perlindungan diri pada pekerja
3 | P a g e