Page 203 - BUKU UN SMP-MTS 2017
P. 203

3.   Zat Pewarna
                         Merupakan bahan tambahan makanan yang ditambahakan ke dalam olahan pangan untuk
                         memberikan warna tertentu sehingga menambah daya tarik makanan/minuman. Zat pewarna
                         dibedakan menjadi dua, yaitu

                         a.   Pewarna alami
                              1)   Kurkumin: menghasilkan warna kuning.
                                   Contoh: kunyit
                              2)   Karmin: menghasilkan warna merah
                                  Contoh: bit.

                              3)   Khloroil: menghasilkan warna hijau
                                  Contoh: daun suji, pandan.
                              4)   Karoten: mengahilkan warna oranye

                                  Contoh: wortel
                         b.   Pewarna buatan
                              1)   Tartrazine: menghasilkan warna kuning
                              2)   Karmoizin, eritrosin, allura red AC: mengahasilkan waran merah
                                                       pustaka-indo.blogspot.com
                              3)   Fast green FCF: menhasilakan warna hijau
                              4)   Sunset yellow: menghasilkan warna oranye
                              5)   Indigotine, brilliant blue: menghasilkan warna biru.

                         Selain pewarna-pewarna tersebut terdapat pewarna non pangan yaitu pewarna tekstil yang sering
                         disalahgunakan sebagai pewarna pangan. Misalnya rhodamin B yang member warna merah dan
                         methanol yellow yang member warna kuning pada olahan pangan.

                         Penyalahgunaan rhodamin B dan methanol yellow pada bahan makanan dapat mengakibatkan
                         iritasi pada kulit dan mata. Jika masuk ke dalam tubuh akan mengakibatkan iritasi saluran pencer-
                         naan, keracunan, air seni bewarna merah dan kerusakan ginjal. Jika akumulasi berlangsung lama
                         akan mengakibatkan gangguan fungsi hati hingga kanker hati, merusak kulit wajah, pengelupas-
                         an kulit, hipopigmentasi dan hiperpigmentasi.


                     4.   Zat Penambah Cita Rasa (penyedap)
                         Merupakan bahan tambahan makanan yanga ditambahkan dengan tujuan untuk mempertegas
                         cita rasa makanan. Contoh: MSG (Monosodium glutamat) atau vetsin. MSG mengandung asam

                         glutamat dan gamma-asam aminobutirat. Asam glutamat meningkatkan transmisi sinyal dalam
                         otak, sedangkan gamma-asam aminobutirat menurunkan transmisi sinyal dalam otak.
                          Selain dalam makanan, bahan kimia juga digunakan dalam produk rumah tangga. Bahan-bahan
                         kimia tersebut selain memberi manfaat bagi manusia juga menimbulkan dampak negatif bagi

                         tubuh manusia dan lingkungan.





                                                                195
   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208