Page 151 - Negara Kolonial 1854-1942. Panduan penelitian arsip kementerian urusan tanah jajahan. Kepulauan nusantara
P. 151

Sebuah laboratorium dari Departement van Burgerlijke Openbare Werken (Departemen
               Pekerjaan Umum Sipil) ditempatkan di kampus sekolah tinggi itu. Selama bertahun-tahun
               kemudian beberapa kongres (internasional) diselenggarakan di sekolah tinggi itu.
               Pada tanggal 18 Oktober 1924, TH Bandoeng menjadi pemilik tanah. Beberapa bulan
               sebelum itu Vereniging Koninklijk Instituut (Perhimpunan Institut Kerajaan) dibubarkan.
               Dalam rangka mempertahankan hubungan antara TH dan pendirinya, maka pada tahun 1925
               Stichting Bandoengsche Technische Hogeschool Fonds (Yayasan Dana Sekolah Tinggi
               Teknik Bandung) didirikan di Den Haag. Yayasan ini berkeinginan memberikan sumbangan
               pada perkembangan TH dan meningkatkan studi di sekolah tinggi itu. Dari Algemeen Bestuur
               (Pengurus Umum) disusun sebuah Raad van Beheer (Dewan Pengurus): satu anggota dewan
               itu ditunjuk oleh Menteri Urusan Tanah Jajahan, satu oleh Koninklijk Instituut van Ingenieurs
               (Institut Kerajaan untuk Insinyur), dan tiga oleh pengurus itu sendiri. Seperti juga badan
               hukum pendahulunya, yayasan itu memiliki perwakilan di Bandung. Setelah Perang Dunia
               Kedua, yayasan itu menghentikan keterlibatannya dengan TH dan hanya mengonsentrasikan
               diri pada pengelolaan modal. Ketika pada tahun 60-an hubungan antara Belanda dan
               Indonesia mulai membaik, yayasan itu mencoba lagi untuk memainkan peran aktif.

               Arsip-arsip dan sumber tercetak

               1.  Arsip-arsip Koninklijk Instituut voor Hooger Technisch Onderwijs (Institut
                   Kerajaan  untuk Pendidikan Tinggi Teknik)

               di Hindia-Belanda dan dari Stichting Bandoengsche Technische Hoogeschool Fonds
               (Yayasan Dana Sekolah Tinggi Teknik Bandung), 1917-1981, kode akses 2.20.37.01.
               Lihat untuk berkas ini nomor inventaris 1-2, 14, 15, 24.

               2.  Arsip pribadi C.J.K. van Aalst dkk., 1855-1962, kode akses 2.21.261

               Nomor inventaris 91 berisi salinan ‘Verslag van de commissie van advies inzake de
               overdracht op het land van de zorg voor de door het Koninklijk Instituut gestichte Technische
               Hoogeschool Bandoeng’ (Laporan komisi advis mengenai serah-terima pengelolaaan TH
               Bandoeng yang didirikan oleh Koninklijk Instituut (Institut Kerajaan) kepada negara), dengan
               lampiran, Oktober 1923 (juga dalam arsip Koninklijk Instituut, nomor inventaris 2).

               3.  Arsip Koninklijk Instituut van Ingenieurs / KIVI (Institut Kerajaan untuk
                   Insinyur), 1847-1980, kode akses 2.19.47.01

               Nomor inventaris 28 (nomor dosir 66) berisi berkas-berkas tentang Koninklijk Instituut dan
               pendirian TH Bandoeng. Nomor inventaris 376-477 dan 510-513 berisi beberapa edisi
               majalah De Ingenieur dan De Ingenieur in Nederlandsch-Indië, dengan artikel-artikel tentang
               TH Bandoeng.




               150
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156