Page 27 - Buku Referensi Bencana Tanah Longsor Penyebab dan Potensi Longsor
P. 27
14
parameter penyebab longsor menggunakan Metode AHP dan besar
pengaruh dari setiap parameter terhadap kejadian longsor.
Sehingga diperoleh bobot dari masing-masing parameter atau
kriteria yang digunakan dalam penelitian.
Kuesioner yang digunakan mengandung beberapa parameter
kerawanan longsor. Parameter tersebut akan dibuat suatu
klasifikasi berdasarkan referensi atau sesuai dengan atribut peta.
Perbandingan berpasangan dibuat dengan membandingkan
klasifikasi yang telah ditentukan, lalu penentuan bobot dilakukan
oleh responden dengan kriteria yaitu pihak-pihak yang dianggap
mengetahui dan memahami karakteristik wilayah penelitian,
khususnya yang berhubungan dengan tanah longsor di Kota
Sukabumi.
2.3. Teknik Analisis Data
Proses analisis data dibagi menjadi 2 yaitu analisis atribut dan
analisis keruangan. Atribut adalah proses pemberian atribut atau
informasi pada suatu peta
1. Klasifikasi
Klasifikasi yang dimaksud adalah pembagian kelas dari
masing-masing peta digital. Penskoran adalah pemberian skor pada
peta digital masing-masing parameter yang berpengaruh terhadap
longsor, dengan didasarkan atas pertimbangan pengaruh masing-
masing parameter terhadap kerentanan longsor. Penentuan Skor
untuk masing-masing parameter didasarkan atas pertimbangan,
seberapa besar pengaruh suatu parameter dibandingkan dengan
parameter yang lainnya terhadap kejadian longsor di Kota
Sukabumi.