Page 16 - E-Modeul Transpirasi Tumbuhan
P. 16

c.  Transpirasi Lentikuler

                               Lentisel adalah daerah pada kulit kayu berisi sel-sel yang tersusun lepas yang
                               dikenal sebagai alat komplementer, uap air yang hilang melalui jaringan ini

                               sebesar 0,1 % dari total transpirasi.


                           3.  Mekanisme Transpirasi

                                    Penguapan air terjadi pertama kali dari sel-sel mesofil daun ke rongga
                               antar  sel.  Ukuran  rongga  antar  sel  ini  cukup  besar  sehingga  mampu

                               menampung uap air dalam jumlah yang banyak. Sampai di titik ini, air sudah

                               berupa titik-titik air yang siap untuk dikeluarkan ke atmosfir.
                                    Kemudian,  stomata  terbuka  untuk  mengambil  CO 2  dari  atmosfir.

                               Bersamaan dengan hal  itu,  uap air akan keluar  ke udara. Jumlah CO 2  yang
                               diserap  tentu  lebih  sedikit  dibandingkan  jumlah  uap  air  yang  dikeluarkan.

                               Mengapa  demikian?  Ukuran  molekul  CO 2  lebih  besar  dibanding  H 2O
                               sehingga H 2O atau uap air lebih mudah bergerak keluar. Jumlah CO 2 di udara

                               sangat sedikit. Jarak CO 2 untuk sampai ke kloroplast sangat panjang sehingga

                               membutuhkan waktu lama. Sedangkan jarak H 2O atau uap air dengan atmosfir
                               sangat pendek sehingga tinggal keluar saja.























                                             Gambar 8. Mekanisme Transpirasi pada stomata





                                                                                                         4
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21