Page 28 - E-Modul Neraca Massa dan Energi II
P. 28

NERACA MASSA DAN
                                                                                              ENERGI II










                        Memasukkan H  ,Δ U, Δ pV ke pers. 2.11 sehingga diperoleh


                              E = (H + EK + EP )m − (H  + EK  + EP )m + Q + W         (2.12)
                                                1
                                           1
                                     1
                                                                   2
                                                                      2
                                                             2
                                                   1
                                                        2


                           4.  Perhitungan neraca energi pada proses  non- reaktif
                               Proses non reaktif merupakan proses yang tidak melibatkan terjadinya aksi-
                      reaksi  antara  komponen-komponen  proses.  Pada  proses  ini,  perhitungan  neraca
                      energi  sangat  tergantung  pada  sifat  keadaan  dari  sistem  proses  itu  sendiri.  Sifat

                      keadaaan yang dimaksud dapat berupa :
                               Pada beberapa proses tertentu terjadi perubahan kondisi proses dari awal

                      hingga akhir. Maka perhitungan neraca energi dibutuhkan perhitungan untuk tiap

                      perubahan kondisi proses tersebut atau tahapan proses yang terjadi. Tahapan proses
                      merupakan tahapan perubahan sifat keadaan mulai dari awal proses hingga ke akhir

                      proses.  Perhitungan  untuk  tiap  tahapan  proses  ini  dilakukan  dengan  melakukan
                      hipotesis kondisi sistem pada saat tahapan proses itu berlangsung. Sebagai contoh

                      adalah  perhitungan  ∆H  untuk  proses  konversi  es  pada  -5  °C  dan  tekanan  1  atm

                      menjadi steam dengan suhu 300 °C dan tekanan 5 atm. Hipotesis tahapan proses
                      dilakukan untuk tiap perubahan kondisi dan fasa proses, termasuk juga perhitungan

                      ∆H. Sedangkan untuk keseluruhan proses ,





                        Tahapan hipotesis proses konversi  es menjadi steam dapat dilihat pada gambar

                        berikut:

















                        28 | P a g e
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33