Page 203 - Modul 11 IPS ok
P. 203

a.  Penggunaan istilah masalah sosial menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah. Hal
                  ini  jelas  mengacu  pada  kondisi  yang  perlu  dievaluasi  sebagai  sesuatu  yang  salah
                  karena kondisi itu membahaykan manusia.
               b.  Masalah sosial adalah kondisi sulit yang memengaruhi tidak hanya satu orang tetapi
                  sejumlah besar masyarakat.
               c.  Definisi masalaha sosia mengandung optimism untuk dapat diubah . masalah sosial
                  merupakan ostilah yang diberikan kepada kondisi yang kita anggap dapat diubah oleh
                  manusia.
               d.  Masalaha sosial adalah kondisi yang harus diubah atau sesuatu yang perlu dilakukan
            5.  Teori tentang masalah sosial, diantaranya sebagai berikut
               a.  Teori fungsionalisme tokohnya adalah emile Durkheim, Talcott parsons, dan Robert
                  K.  merton  .  fokus  teorinya,  yaiti  ancaman  terhadap  tatanan  sosial.  Pandangannya
                  mengenai masalah sosial yang muncul dari kegagalan institusi sosial, kelompok, dan
                  bagian  lain  dari  masyarakat  untuk  menjalankan  fungsinya  sebagaimana  mestinya.
                  Berdasarkan teori fungsionalisme, ada dua pandangan tentang masalah sosial, yaiyu
                  patologi  sosial  dan  disorganisasi  sosial  .  menurut  patologi  sosial  masalah  sosial
                  bagaikan suatu penyakit dalam tubuh manusia. Penyakit ini disebabkan oleh salah satu
                  sistem,  organ  atau  sel  tubuh  tidak  bekerja  dengan  baik  .  sementara  itu,  menjurut
                  pandangan  disorganisasi  sosial,  masalah  sosial  bersumber  dari  proses  perubahan
                  sosial yang cepat , seperti revolusi kebudayaan di tiongkok (1966- 1976)
               b.  Teori konflik, tokohnya adalah karl marx dan ralf dahrendorf. Fokus teorinya yaitu
                  kontribusi pada konflik sosial . pandangannya mengenai masalah sosial muncul dari
                  eksploitasi  kelompokyang  kuat  terhadap  kelompok  yang  lemah.  Hal  yang  paling
                  penting dan umum adalah konflik kelas, etnis/ ras, dan gender.
               c.  Teori interaksionisme simbolis, tokohnya George H.Mead, Charles Horton Couley,
                  dan  Erving  Goffman.  Fokus  teorinya,  yaituinteraksi  negative  antar  individu.
                  Pandangannya mengenai masalah – masalah sosial muncul karena pergaulan dengan
                  pelanggar hukum dan pelabelan karakyter yang buruk
            6.  Dalam teori interaksi simbolis, ada dua pandangan yang berbeda tentang masalah sosial,
               yaitu sebagai berikut.
               a.  Teori pelabelan (labelling theory), suatu kondisi sosial kelompok atau masyarakat
                  tertentu dianggap bermasalah karena kondisi itu sudah di cap bermasalah
               b.  Konstruksionisme  sosial,  melihat  bahwa  individu  yang  menginterpretasikan  dunia
                  sekitarnya secara sosial mengonstruksi realitas secara sosial
            7.  Masalah sosial timbu dari ekkurangan- kekurangan dalam diri manusia atau kelompok
               sosial yang bersumber pada :
               a.  Faktor ekonomi, seperti kemiskinan kultural dan kemiskinan structural .
               b.  Faktor biologis, sepersti persoalan masalah endemis atau penyakit menular yang harus
                  dipecahkan
               c.  Faktor psikologis, seperti depresi, stress, gangguan jiwa, dan bunuh diri
               d.  Faktor sosial dan kebudayaan, seperti perceraian , kriminalitas, dan konfflik rasial.


                                                                        Modul Sosiologi 11 | 198
   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208