Page 66 - GRC-BOOK-NEW2

membumikan taRiF

7. Penilaian dari pihak eksternal, seperti: annual report award, survey service
excellence, corporate governance perception index, The International
Organization for Standardization (ISO) dan lain sebagainya.

Dalam kasus perbankan nasional, BI/OJK telah mengeluarkan berbagai peraturan
terkait dengan governance outcome. Sebagai contoh, dapat disimak uraian pada
bagian box 1.3. mengenai ketentuan governance outcome yang menyangkut
penerapan fungsi audit intern. Menurut BI/OJK, pelaksanaan governance outcome
bertujuan untuk menilai kualitas outcome yang memenuhi harapan stakeholders
perusahaan yang merupakan hasil proses pelaksanaan prinsip GCG yang didukung
oleh kecukupan struktur dan infrastruktur tata kelola perusahaan. Dalam hal ini,
yang termasuk dalam governance outcome mencakup aspek kualitatif dan aspek
kuantitatif, antara lain, sebagai berikut:

1. kecukupan transparansi laporan;
2. kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan;
3. perlindungan konsumen;
4. obyektivitas dalam melakukan assessment/audit;
5. kinerja Bank seperti rentabilitas, efisiensi, dan permodalan; dan/atau
6. peningkatan/penurunan kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku dan
penyelesaian permasalahan yang dihadapi Bank seperti fraud, pelanggaran
BMPK, pelanggaran ketentuan terkait laporan bank kepada Bank Indonesia.

Jadi, pilar governance outcome ini menghendaki prinsip-prinsip TARIF secara
nyata dapat dinikmati oleh segenap pemangku kepentingan, baik shareholders,
terlebih lagi stakeholders, yang merupakan buah dari pelaksanaan commitment on
governance, governance structure dan governance process. Karena, governance
system ini merupakan satu kesatuan yang inheren. Summary-nya? Pada akhirnya,
sistem yang bagus dari hasil implementasi GCG yang baik akan menghasilkan
kinerja yang tinggi. Sebagaimana Michael D. Bash meyakini bahwa manusia rata-
rata jika bekerja dalam suatu sistem yang sangat baik, maka akan menghasilkan
outcome yang luar biasa. Implementasi GCG dengan keteguhan hati dan konsisten
akan menghasilkan apa yang dinyatakan oleh Michael D. Bash sebagai extraordinary
system dan extraordinary result. Meminjam pernyataan Wallace and John Zinkin
(2005), from GCG to good result. Segenap perihal ini diharapkan akan berjalin dan
berkelindan sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan serta semakin efisiennya
alokasi sumber daya yang dimiliki korporasi.
Kasus Perbankan: Penerapan (Minimal) 11 Faktor bI/OJK
Pada industri perbankan nasional, sesuai dengan ketentuan BI/OJK, GCG harus
diterapkan minimal pada 11 (sebelas) bidang, berikut ini:

40 The Fundamentals of GRC