Page 72 - Elektronik Modul Sistem Imun Pada Manusia by Munani Salwa
P. 72
Limfosit T memori : sel t yang mengandung informasi mengenai antigen tertentu dan tetap berada di
dalam plasma bahkan setelah sebuah infeksi telah lama diselesaikan.
Limfosit T sitotoksik : mempunyai kapasitas untuk menginduksi kerusakan pada sel yang terinfeksi atau
sel tumor.
Limfosit T supressor : untuk menurunkan dan menghentikan imun
Lisozim : enzim yang digunakan untuk bakteri gram positif lisis
M
Makrofag : sel mononuklear fagositik yang berasal dari monosit sumsum tulang dan
ditemukan dalam jaringan serta tempat peradangan. Makrofag berperan sebagai
pembantu dalam imunitas, terutama sebagai sel penyaji antigen (antigen
presenting cell, APC)
Monosit : sel darah fagositik dalam sirkulasi yang akan menjadi makrofag jaringan.
Mukus : cairan lengket yang disekresikan oleh membran dan kelenjar mukosa.
N
Natural Killer-Cell : merupakan sel pertahanan yang mampu melisis dan membunuh sel-sel kanker
serta sel tubuh yang terinfeksi virus sebelum diaktifaknnya sistem imun adaptif
atau spesifik.
Neutrofil : (bahasa Inggris: neutrophil, polymorphonuclear neutrophilic leukocyte, PMN)
adalah bagian sel darah putih dari kelompok granulosit yang berfungsi untuk
membantu melawan infeksi, sekaligus melindunginya dari ancaman penyakit.
P
Patogen : agen biologis yang menyebabkan penyakit pada inangnya
Pus : pus (nanah) adalah suatu cairan hasil proses peradangan yang terbentuk dari sel-
sel leukosit. Pus merupakan suatu campuran neutrofil dan bakteri (yang hidup,
dalam proses mati, dan yang mati), debris seluler, dan gelembung minyak.
R
Respon imun : terjadinya resistensi (imunitas) terhadap zat asing misalnya agen infeksius.
respons imun dapat diperantarai antibodi (humoral), diperantarai sel (selular),
atau keduanya.
xv xxiii
xxiv