Page 7 - Sejarah Peradaban Maritim_eBook
P. 7
saMBUtaN
DIREKTUR SEJARAh
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan hidayah-Nya
buku sejarah peradaban maritim dengan judul “Sejarah Peradaban Maritim di Pantai Timur Sumatera”
telah dapat kami sajikan. Buku ini memberikan gambaran bagaimana sejarah perkembangan
peradaban maritim sungai yang terdapat di wilayah Jambi dan Riau.
Topografi Pulau Sumatera memiliki banyak sungai besar yang memberi sumbangan terhadap
perkembangan maritim. Peradaban maritim di Pulau Sumatera tidak hanya terdapat di wilayah laut
dan pesisir saja tetapi juga di sungai-sungai yang menghubungkan antara wilayah pedalaman dan
pesisir. Sejak milenium pertama pusat-pusat pertumbuhan permukiman dan kota-kota dagang di
Pulau Sumatera juga berada di sepanjang aliran sungai, seperti di wilayah Riau dan Jambi.
Sungai sebagai pusat peradaban maritim di wilayah Riau dan Jambi ditunjukan dengan
keberadaan pusat-pusat kerajaan besar yang terletak di sepanjang aliran sungai, baik kerajaan pada
masa klasik Hindu dan Buddha maupun pada masa Islam dengan berdirinya pusat-pusat kesultanan
yang terletak di daerah aliran sungai, seperti Sungai Batanghari, Sungai Kuantan, Sungai Indragiri,
Sungai Kampar, ataupun Sungai Siak. Hal ini setidaknya menguatkan posisi penting sungai dalam
dunia maritim.
Buku Sejarah Peradaban Maritim di Pantai Timur Sumatera yang diterbitkan Direktorat Sejarah,
Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kiranya dapat menjadi
bacaan untuk menambah historiografi pengetahuan peradaban maritim, yang tidak hanya bertumpu
pada laut dan pesisir namun juga dibangun di atas peran sungai yang ada di daratan.
Kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang memberi kontribusi atas terbitnya
buku ini. Akhir kata kami mengucapkan selamat membaca, semoga buku ini bermanfaat,.
Jakarta, Desember 2018
Direktur Sejarah
Triana Wulandari
6