Page 18 - lks bu nanik_merged
P. 18

Peta umum ada tiga jenis, yaitu peta topografi, peta chorografi, dan peta dunia.
                       a)  Peta topografi, adalah peta yang menggambarkan permukaan bumi lengkap dengan reliefnya.
                          Penggambaran  relief  permukaan  bumi  ke  dalam  peta  digambar  dalam  bentuk  garis  kontur.
                          Garis  kontur  adalah  garis  pada  peta  yang  menghubungkan  tempat-tempat  yang  mempunyai
                          ketinggian yang sama.
                       b)  Peta  chorografi,  adalah  peta  yang  menggambarkan  seluruh  atau  sebagian  permukaan  bumi
                          dengan skala yang lebih kecil antara 1 : 250.000 sampai dengan 1 : 1.000.000 atau lebih.
                       c)  Peta dunia, adalah peta umum yang berskala sangat kecil dengan cakupan wilayah yang sangat
                          luas.
                   2)  Peta Khusus (Tematik)
                       Peta  khusus  adalah  peta  yang  menggambarkan  ketampakan-ketampakan  (fenomena  geosfer)
                       tertentu,  baik  kondisi  fisik  maupun  sosial  budaya.  Contoh  peta  khusus/tematik  antara  lain  peta
                       curah hujan, peta kepadatan penduduk, peta penyebaran hasil pertanian, peta penyebaran hasil
                       tambang, dan peta jalur penerbangan atau pelayaran.
                   b.  Berdasarkan Skalanya
                      Ukuran  peta  tidaklah  sama.  Ada  peta  yang  berukuran  besar  dan  ada  peta  yang  berukuran  kecil.
                      Besar  kecilnya  peta  ditentukan  oleh  besar  kecilnya  skala  yang  digunakan.  Berdasarkan  skalanya,
                      peta dapat digolongkan sebagai berikut.
                       1)  Peta kadaster, berskala 1 : 100 sampai dengan 1 : 5.000.
                       2)  Peta skala besar, berskala 1 : 5.000 sampai dengan 1 : 250.000.
                       3)  Peta skala sedang, berskala 1 : 250.000 sampai dengan 1 : 500.000.
                       4)  Peta skala kecil, berskala 1 : 500.000 sampai dengan 1 : 1.000.000.
                       5)  Peta skala geografis, berskala lebih dari 1 : 1.000.000.
                   c.  Berdasarkan Sumber Datanya
                      Berdasarkan sumber datanya, peta dapat digolongkan sebagai berikut.
                      1)  Peta dasar (basic map) merupakan peta yang dihasilkan dari survei langsung di lapangan dan
                          dilakukan secara sistematis.
                      2)  Peta turunan (derivedmap) merupakan peta yang dibuat (diturunkan) berdasarkan acuan peta
                          yang sudah ada sehingga survei langsung ke lapangan tidak diperlukan lagi.
                   d.  Berdasarkan Sifat Datanya
                      Jenis peta berdasarkan sifat datanya yaitu sebagai berikut.
                      1)  Peta stasioner merupakan peta yang sifat datanya menggambarkan keadaan permukaan bumi
                          yang tetap atau relatif stabil, contohnya peta geologi, peta laut menurut kedalamannya, peta
                          topografi, dan peta jalur pegunungan.
                      2)  Peta dinamis merupakan peta yang sifat datanya menggambarkan keadaan permukaan bumi
                          yang bersifat dinamis atau berubah-ubah, contohnya peta kepadatan penduduk, peta jaringan
                          transportasi, peta jaringan irigasi, dan peta jaringan telepon.
               3.  Tujuan Pembuatan Peta dan Fungsi Peta
                      Tujuan pembuatan peta antara lain sebagai berikut.
                   a.  Membantu suatu pekerjaan, misalnya untuk konstruksi jalan, navigasi, atau perencanaan.
                   b.  Analisis data spasial, misalnya penghitungan volume.
                   c.  Menyimpan informasi.
                   d.  Membantu dalam pembuatan suatu desain, misalnya desain jalan.
                   e.  Komunikasi informasi ruang.
                       Peta sangat diperlukan oleh manusia. Dengan peta, dapat diketahui atau ditentukan lokasi yang
                  dicari, walaupun belum pemah mengunjungi tempat tersebut.
                       Secara umum, fungsi peta adalah sebagai berikut.
                   a.  Menunjukkan posisi atau lokasi suatu tempat di permukaan bumi.
                   b.  Memperlihatkan ukuran (luas, jarak) dan arah suatu tempat di permukaan bumi.
                   c.  Menggambarkan bentuk-bentuk di permukaan bumi, seperti benua, negara, gunung, sungai, dan
                      bentuk-bentuk lainnya.
                   d.  Membantu peneliti sebelum melakukan survei untuk mengetahui kondisi daerah yang akan diteliti.
                   e.  Menyajikan data tentang potensi suatu wilayah.


                       GEOGRAFI KELAS X
                                                                                                             17
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23