Page 58 - lks bu nanik_merged
P. 58
juga golongan vertebrata, antara lain ikan dan amfibi. Golongan tumbuh-tumbuhan sudah ada
pada zaman devon. Salah satunya Rhynea yang terdapat pada batu pasir merah tua di
Skotlandia. Jenis-jenis tumbuhan pada zaman devon masih terbatas pada jenis yang masih
sederhana atau disebut sebagai tumbuhan tingkat rendah. Penyebaran endapan devon
terutama di sekitar cekungan yang menghasilkan batu pasir merah tua antara lain di sekitar
Pegunungan Caledonia yaitu di Inggris, Skotlandia, Skandinavia, Tanah Hijau, hingga melampaui
dataran tinggi Rusia. Di Indonesia bagian timur endapan devon terdapat di bagian barat daya
Itian Barat, tepatnya di Sungai Nordwestrivier yang terdapat batu pasir cokelat, kelabu, dan
putih serta mengandung fosil Favosites, Cysthiphyllum, dan Cyathophyllum douvillei. Adapun di
Indonesia bagian barat, endapan devon terdapat di Kalimantan Timur yang dikenal sebagai
formasi danau.
e. Zaman Karbon (360—290 Juta Tahun Lalu)
Pada zaman ini benua-benua di muka bumi menyatu membentuk satu massa daratan yang
disebut Pangea. Ciri dari zaman karbon adalah ditemuinya sejumlah karbon bebas. Golongan
vertebrata seperti reptilia dan amfibi yang sudah muncul pada zaman devon mengalami
perkembangan pesat pada zaman karbon. Adanya karbon bebas mengindikasikan bahwa saat
itu terjadi perkembangan yang pesat dari jenis tumbuh- tumbuhan. Pada zaman karbon ini
terjadi pembentukan pegunungan. Zaman karbon menunjukkan perkembangan flora yang
sangat pesat, antara lain Lepidodendron, Sigillria, Neoropteris, Glossopteris, dan Cordates.
Semuanya merupakan pembentukan batu bara sebagai salah satu ciri zaman karbon. Di
Indonesia, perkembangan endapan karbon relatif tidak luas dan hanya diketahui di daerah
Sumatra, Kalimantan, dan Papua.
f. Zaman Perm (290—250 Juta Tahun Lalu)
Zaman perm dicirikan dengan adanya kumpulan kehidupan paleozoikum yang terakhir, antara
lain kelompok Trilobit, Tetracoral, Fusulina, Tabulata, Blastoida, dan Cephalopoda. Endapan
zaman perm di Indonesia hanya dapat dijumpai di beberapa tempat. Di Sumatra endapan perm
dapat dilihat di daerah Pegunungan Bukit Barisan sekitar Danau Singkarak. Di Pegunungan
Jayawijaya endapan perm berkembang sebagai batu gamping yang mengandung fosil
Londsdaleia fliegeli. Endapan perm di Indonesia juga berkembang dengan baik di Pulau Timor
dan paling kaya, fosil yang tersimpan sangat baik pada sedimennya, bahkan terbaik di seluruh
dunia. Batuan endapan pada zaman perm tersebar luas di pulau ini, tetapi karena pengaruh
tektonik yang kompleks dan banyaknya kelompok serta tidak teraturnya urutan dan
susunannya menyebabkan batuan perm di daerah ini sulit untuk diselidiki.
3. Masa Mesozoikum
Masa mesozoikum dibagi menjadi tiga zaman, yaitu zaman trias, zaman jura, dan zaman kapur, yang
masing-masing zaman dicirikan dengan adanya perkembangan kehidupan tertehtu ataupun
peristiwa-peristiwa geologi khusus.
a. Zaman Trias (250—210 Juta Tahun Lalu)
Perkembangan kehidupan zaman trias menunjukkan banyak terjadi perubahan, terutama untuk
jenis fauna baik untuk golongan vertebrata maupun golongan invertebrata. Untuk jenis
vertebrata khususnya yang termasuk reptilia sudah mulai dikenal Rutiodon yang semula hidup
dalam lingkungan air, kemudian mengadaptasikan diri hidup dalam lingkungan darat.
b. Zaman Jura (210—140 Juta Tahun Lalu)
Pada zaman ini, Ammonit dan Belemnit sangat umum. Reptilia meningkat jumlahnya. Dinosaurus
menguasai daratan, Ichtiosaurus berburu di dalam lautan, dan Pterosaurus merajai angkasa.
Pada masa ini dinosaurus tumbuh dalam ukuran yang luar biasa besarnya. Burung sejati pertama
(Archaeopteryx) berevolusi dan banyak jenis buaya berkembang. Tumbuhan konifera banyak
berkembang, sementara Bennefit dan Sequola melimpah pada waktu ini.
c. Zaman Kapur (140—65 Juta Tahun Lalu)
Zaman kapur dicirikan oleh suatu daur pengendapan susut laut—genang laut—susut laut. Zaman
jura berakhir dengan susut laut dan kebanyakan tempat di dunia berkembang menjadi endapan
darat yang banyak mengandung fosil reptilia. Susut laut ini terjadi terus sampai pada zaman
kapur bawah yang kemudian pada zaman kapur pertengahan disusul oleh genang laut yang
cukup besar dan hampir meliputi seluruh dunia. Di akhir zaman kapur terjadi lagi susut laut.
Endapan zaman kapur diperkirakan berumur 65 sampai 135 juta tahun. Hasil pengendapan
lingkungan darat pada zaman ini banyak mengandung fosil vertebrata khususnya reptilia.
GEOGRAFI KELAS X
57