Page 358 - PMK NOMOR 62 TAHUN 2023
P. 358

- 341 -




                                 (1) Alokasi Kegiatan yang merupakan akumulasi dari Keluaran
                                     (output) berupa KRO dan RO di bawahnya. Alokasi Kegiatan
                                     harus sama dengan pagu yang ada pada Pagu Anggaran K/L;
                                 (2) Informasi Sasaran Kegiatan dan target indikatornya;
                                 (3) Informasi Keluaran (output) berupa KRO dan RO di bawahnya
                                     dan alokasinya;
                                 (4) Indikator Keluaran (output) KRO dan RO di bawahnya beserta
                                     target volume dan satuannya;
                                 (5) Penandaan Anggaran (Budget Tagging) pada level RO;
                                 (6) Penandaan  anggaran  dilakukan  di  aplikasi  sesuai  dengan
                                     kesepakatan dalam pertemuan tiga pihak ketika menyusun
                                     Renja K/L; dan
                                 (7) Informasi rincian biaya berupa: kelompok biaya, jenis belanja
                                     sesuai  dengan  tahapan  (komponen),  dan  sumber  dana.  Di
                                     tiap-tiap  tahapan  diuraikan  akun-akun  dan  detil  belanja
                                     sesuai dengan kebutuhan.
                              d)  Mekanisme Penyusunan RKA-K/L
                                 (1) Unit  eselon  I  menghimpun/mengkompilasi  KK  satker,  RKA
                                     Satker  dan  rencana  anggaran  Kegiatan  per  lingkup  unit
                                     eselon I berkenaan;
                                 (2) Unit  eselon  I  meneliti  kelengkapan  informasi  Kinerja  yang
                                     digunakan dalam penyusunan RKA-K/L (informasi mengenai
                                     Sasaran  Kegiatan  dan  indikatornya,  serta  Keluaran  (output)
                                     berupa KRO dan RO di bawahnya dan indikatornya);
                                 (3) Unit eselon I memvalidasi Kinerja dan anggaran Program yang
                                     menjadi tanggung jawab unit eselon I berkenaan dengan:
                                     (a) total Pagu Anggaran K/L;
                                     (b) sumber  dana  yang  terdiri  atas  Rupiah  Murni,  Pinjaman
                                        Luar  Negeri,  Rupiah  Murni  Pendamping,  Penerimaan
                                        Negara Bukan Pajak (PNBP), Pinjaman Dalam Negeri, BLU,
                                        Hibah  Dalam  Negeri,  Hibah  Luar  Negeri,  Hibah  Valuta
                                        Asing  Langsung,  Hibah  Luar  Langsung,  dan  Surat
                                        Berharga Syariah Negara; dan
                                     (c) sasaran  Kinerja  (jenis  barang/jasa  serta  volume  dan
                                        satuan Keluaran (output));
                                 (4) Unit eselon I meneliti relevansi komponen (jika ada) dengan
                                     RO pada masing-masing KK Satker.
                                 (5) apabila  terdapat  ketidaksesuaian  atas  relevansi  komponen
                                     dengan  RO,  unit  eselon  I  melakukan  koordinasi  dengan
                                     Satker untuk perbaikan pada KK Satker dan RKA Satker;
                                 (6) Unit     eselon      I    melakukan         perencanaan        tentang
                                     operasionalisasi kegiatan yang berisikan antara lain:
                                     (a) identifikasi  faktor-faktor  pendukung  (faktor  pegawai,
                                        sarana,      dan    prasarana)      dan     penghambat        (faktor
                                        lingkungan/kultur kerja);
                                     (b) identifikasi Satker pelaksana kegiatan; dan
                                     (c) penjelasan  mengenai  perubahan  alokasi  anggaran  K/L
                                        belanja kegiatan dari yang sedang berjalan dengan yang
                                        diusulkan;
                                 (7) Unit eselon I meneliti kembali ketepatan penandaan anggaran
                                     (budget tagging) dan melakukan perubahan yang dibutuhkan.
                                     Penandaan anggaran dilakukan pada level RO yang dilakukan
                                     pada saat penyusunan Renja K/L;
                                 (8) Unit eselon I menyampaikan RKA Satker beserta data dukung
                                     terkait     kepada       Sekretariat       Jenderal/       Sekretariat
   353   354   355   356   357   358   359   360   361   362   363