Page 541 - PMK NOMOR 62 TAHUN 2023
P. 541

- 496 -





                                usulan  dari  BUMN/Pemda  sebagai  user  pemberian  pinjaman,
                                atau dari K/L pengguna anggaran.

                           e.   Subbagian anggaran BUN Transfer ke Daerah (999.05)
                                KPJM  Subbagian  anggaran  BUN  Transfer  ke  Daerah  (999.05)
                                disusun  dengan  berdasarkan  pada  arah  kebijakan  jangka
                                menengah sebagaimana tercantum dalam RPJM dan peraturan
                                perundang-undangan  terkait  lainnya.  Formula  perhitungan
                                proyeksi  TKD  telah  ditetapkan  dalam  Peraturan  Pemerintah
                                mengenai  transfer  ke  daerah.  Dalam  hal  ini,  besaran  proyeksi
                                transfer  ke  daerah  per  tahunnya  tergantung  kepada  kapasitas
                                fiskal. Misalnya, besaran DAU dan DBH sangat dipengaruhi oleh
                                proyeksi      penerimaan       negara.     Sementara       itu,    proyeksi
                                penerimaan  negara  dipengaruhi  oleh  asumsi  dasar  ekonomi
                                makro seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, nilai tukar rupiah
                                terhadap  dolar  Amerika  Serikat,  dan  harga  minyak  mentah
                                Indonesia di pasar internasional.

                           f.   Subbagian anggaran BUN Subsidi (999.07)
                                Sama halnya dengan TKD, arah kebijakan subsidi dalam jangka
                                menengah juga tercantum dalam RPJM. Berdasarkan kebijakan
                                tersebut,  disusunlah  KPJM  Subbagian  anggaran  BUN  Subsidi
                                (999.07).  Formula  yang  digunakan  untuk  memproyeksi  KPJM
                                subsidi  berbeda-beda,  tergantung  pada  komponen  masing-
                                masing.  Perhitungan  subsidi  BBM  didasarkan  pada  besaran
                                subsidi yang ditetapkan, asumsi nilai tukar, dan harga minyak.
                                Selain  itu,  perhitungan  subsidi  BBM  juga  dipengaruhi  oleh
                                volume BBM, dan LPG tabung 3 Kg.
                                Kebijakan  subsidi  dalam  RPJM  tersebut  terus  dilakukan
                                pemutakhiran sesuai dengan kondisi terkini dan sesuai dengan
                                kebijakan pemerintah yang akan dilakukan ke depan. Dokumen-
                                dokumen  terkait  dengan  kebijakan  subsidi  dituangkan  antara
                                lain  dalam  peraturan  perundang-undangan  mengenai  subsidi
                                energi dan subsidi non energi.

                           g.   Subbagian anggaran BUN Belanja Lainnya (999.08)
                                Subbagian anggaran Belanja Lainnya (BA 999.08) sebagian besar
                                merupakan  cadangan,  seperti  antara  lain  cadangan  beras
                                pemerintah, cadangan benih nasional, cadangan risiko kenaikan
                                tanah, cadangan belanja pegawai, dana operasional bagi lembaga
                                yang  belum  memiliki  bagian  anggaran  sendiri,  dan  cadangan
                                lainnya.  Untuk  anggaran  yang  bersifat  cadangan,  yang  pada
                                dasarnya  besar  merupakan  diskresi  Menteri  Keuangan  selaku
                                pengelola  fiskal,  dalam  praktek  yang  berlaku  selama  ini,
                                penyusunan  KPJM  untuk  dana  cadangan  dilakukan  oleh  unit
                                penyusun proyeksi postur APBN jangka menengah.

                           h.   Subbagian anggaran BUN Transaksi Khusus (999.99)
                                Subbagian  anggaran  BUN  Transaksi  Khusus  (999.99)  meliputi
                                antara lain pengelolaan pembayaran manfaat pensiun, jaminan
                                pemerintah,  jaminan  kecelakaan  kerja,  jaminan  kematian,  dan
                                belanja yang terkait dengan pengelolaan kas negara, pengeluaran
                                keperluan  pembayaran  kontribusi  fiskal  pemerintah  dalam
                                bentuk  dana  dukungan  kelayakan  (viability  gap  fund),
                                pengeluaran  untuk  kerja  sama  internasional,  dan  penerimaan
   536   537   538   539   540   541   542   543   544   545   546