Page 569 - PMK NOMOR 62 TAHUN 2023
P. 569

- 524 -





               E.    PEDOMAN  REVIU  RENCANA  KERJA  DAN  ANGGARAN  BENDAHARA
                     UMUM  NEGARA  OLEH  APARAT  PENGAWASAN  INTERN  PEMERINTAH
                     KEMENTERIAN/LEMBAGA

                     1.    Latar Belakang
                                Dalam  rangka  meningkatkan  kualitas  RKA-BUN,  Menteri
                           Keuangan  selaku  Bendahara  Umum  Negara  menugaskan  Aparat
                           Pengawasan  Intern  Pemerintah  dari  Kementerian/Lembaga  yang
                           memperoleh penugasan selaku KPA BUN untuk melakukan reviu RKA
                           Satker BUN. Pedoman reviu RKA Satker BUN oleh Menteri Keuangan
                           selaku  BUN  untuk  memberikan  panduan  bagi  APIP  K/L  untuk
                           melakukan reviu, sebagai berikut:
                                Definisi Reviu RKA Satker BUN
                                Reviu  RKA  Satker  BUN  adalah  penelaahan  atas  perencanaan
                                penganggaran BUN oleh APIP K/L untuk memberikan keyakinan
                                terbatas  (limited  assurance)  bahwa  perencanaan  penganggaran
                                BUN telah disusun sesuai dengan ketentuan penganggaran yang
                                berlaku.
                                Apabila  RKA  Satker  BUN  dalam  pelaksanaannya  digeser  ke
                                subbagian  anggaran  yang  lain,  maka  reviu  RKA  Satker  BUN
                                hanya  dilakukan  pada  penetapan  awal  atau  dengan  kata  lain
                                reviu hanya dilakukan sekali.

                                Tujuan dan Sasaran Reviu RKA Satker BUN
                                Tujuan  reviu  RKA  Satker  BUN  adalah  untuk  memberikan
                                keyakinan terbatas (limited assurance) mengenai keandalan dan
                                keabsahan  RKA  Satker  BUN  sesuai  dengan  ketentuan
                                penganggaran  yang  berlaku  kepada  Menteri  Keuangan  selaku
                                BUN,  melalui  verifikasi  atas  kelengkapan  dan  kesesuaian  RKA
                                Satker BUN dengan dokumen pendukung yang disusun oleh KPA
                                BUN sebelum disampaikan kepada PPA BUN untuk digunakan
                                sebagai  dasar  penyusunan  RKA-BUN  yang  akan  digunakan
                                sebagai  bahan  penelaahan  bersama  antara  PPA  BUN  dengan
                                Direktorat Jenderal Anggaran.
                                Untuk  mencapai  tujuan  tersebut,  apabila  pereviu  menemukan
                                kesalahan  dalam  penyusunan  RKA  Satker  BUN,  maka  pereviu
                                bersama-sama  dengan  KPA  BUN  harus  segera  melakukan
                                perbaikan atas kesalahan tersebut.
                                Sasaran reviu RKA Satker BUN oleh APIP K/L adalah dokumen
                                perencanaan  keuangan  berupa  RKA  Satker  BUN  dan  data
                                pendukung yang telah disusun oleh KPA BUN berdasarkan RKP,
                                Pagu Anggaran BUN, dan Alokasi Anggaran BUN.
                                Dengan  demikian,  secara  garis  besar  dapat  dikatakan  bahwa
                                adanya keterlibatan APIP K/L dalam mereviu RKA Satker BUN
                                adalah  untuk  meningkatkan  kualitas  perencanaan  dan
                                menjamin kepatuhan terhadap ketentuan penganggaran sebagai
                                quality assurance atas anggaran BUN.
                                Reviu  tidak  memberikan  dasar  untuk  menyatakan  pendapat
                                sebagaimana  dalam  audit,  karena  reviu  tidak  mencakup
                                pengujian      atas     pengendalian       intern,    penetapan       risiko
                                pengendalian,  pengujian  atas  akurasi  perhitungan,  inspeksi,
                                observasi, konfirmasi dan prosedur tertentu yang dilaksanakan
                                dalam suatu audit.
   564   565   566   567   568   569   570   571   572   573   574