Page 87 - Filsafat Ilmu dan Rekonstruksi Teori - Syarifuddin
P. 87

teknisi mesin tetas, pengusaha bibit unggas, teknisi agribisnis produksi telur tetas,
        produsen  telur  tetas,  teknisi  agribisnis  produksi  telur  konsumsi,  produsen  telur
        konsumsi, teknisi agribisnis produksi unggas potong (ayam jantan, petelur, ayam
        kampung, itik), produsen unggas potong, teknisi agribisnis produksi ayam broiler,
        produsen ayam broiler, teknisi perusahaan pakan ternak unggas, suplier bahan baku
        pakan  unggas,  pengusaha/wiraswastawan  di  bidang  ternak  unggas,  teknisi
        peternakan  (pelaksana  budidaya),  operator  mesin  prosesing  pakan,  vaksinator,
        teknisi  kesehatan  hewan,  wirausahawan  di  bidang  aneka ternak,  operator mesin
        pengolah limbah, suplier bibit aneka ternak, paramedis veteriner, teknisi penyiapan
        lahan  (media)  budidaya  perairan,  penyedia  pakan  ikan  (alami  dan  buatan),
        pengelola  lingkungan  budidaya  perairan,  pengobatan  hama  dan  penyakit  ikan,
        penyedia  bibit/benih  ikan,  teknisi  budidaya  ikan  (pembesaran  dan  pemanenan),
        teknisi penyiapan lahan budidaya rumput laut, penyedia media penanaman rumput
        laut,  teknisi  pembibitan  rumput  laut,  pelaksana  budidaya  rumput  laut,  pelaksana
        penanganan  hama  dan  penyakit  rumput  laut,  teknisi  penanganan  pasca  panen
        rumput laut, teknisi penguji kualitas rumput laut, teknisi pengembangan pasca panen
        rumput laut, operator/teknisi alat mesin perbengkelan, desain alat mesin pertanian
        tepat guna.
              Dalam  bidang  kehutanan  pekerjaan-pekerjaannya  adalah:  pengendali
        ekosistem  hutan,  pembantu  penyuluh  kehutanan,  polisi  kehutanan,  surveyor
        pengukuran dan perpetaan hutan, tenaga teknis pada kesatuan pengelolaan hutan
        produksi (KPHP), hutan lindung (KPHL) dan hutan konservasi (KPHK), tenaga teknis
        PHPL  penataan  hutan,  PHPL  pembukaan  wilayah  hutan,  tenaga  teknis  PHPL
        pemanenan  hutan,  tenaga  teknis  PHPL  pembinaan  hutan,  tenaga  teknis  PHPL
        kelola  sosial/penyuluh  masyarakat  sekitar  hutan,  tenaga  teknis  PHPL  pengujian
        kayu  gergajian,  tenaga  teknis  PHPL  pengujian  kayu  bulat,  tenaga  teknis  PHPL
        pengujian  kayu  lapis.  Standar  kompetensi  lulusan  pada  satuan  pendidikan
        menengah  kejuruan  bertujuan  untuk  meningkatkan  kecerdasan,  pengetahuan,
        kepribadian,  ahklak  mulia,  serta  ketrampilan  untuk  hidup  mandiri  dan  mengikuti
        pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.
              Menurut  Hadiwaratama  (2005)  hakikat  pendidikan  yang  bersifat  kejuruan
        mengikuti proses:
            1.  Pengalihan ilmu (transfer of knowledge) atau penimbaan ilmu (acquisition of
                knowledge) melalui pembelajaran teori;
            2.  Pencernaan  ilmu  (digestion  of knowledge) melalui  tugas-tugas,  pekerjaan
                rumah dan tutorial;


                                                                                       76
   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92