Page 15 - Perkembangan Masyarakat pada Masa Hindu Buddha di Indonesia
P. 15

SEJARAH INDONESIA                    2021


                       Nama  prasasti  tersebut  adalah  yupa,  berjumlah  7  dan  merupakan  sumber
                   sejarah yang sangat penting karena memuat sejarah kerajaan Kutai khususnya
                   nama-nama raja dan silsilahnya.Prasasti tersebut tertulis dengan menggunakan
                   bahasa  sanskerta  dan  beraksara  pallawa.  Nama-nama  raja  yang  pernah
                   berkuasa  dan  aksara  yang  digunakan  pada  prasasti  peninggalan  kerajaan,
                   menunjukkan Kutai mendapat pengaruh yang kuat dari Hindu di India Selatan.

                       Peninggalan  lainnya  adalah  Ketopong  Sultan  yang  menjadi  salah  satu
                   peninggalan penting kerajaan Kutai berupa mahkota raja yang terbuat dari emas
                   dan permata seberat 1,9kg

                       Berdasarkan  informasi  yang  tertera  pada  prasasti  Yupa,  Raja  Kudungga
                   adalah raja pertama sekaligus merupakan pendiri kerajaan Kutai. Aswawarman
                   yang  merupakan  putra  Raja  Kudungga  kemudian  menjadi  penerus  raja
                   selanjutnya.Kerajaan  kemudian  diperintah  oleh  Mulawarman  yang  juga
                   merupakan  putra  dari  Aswawarman  dan  merupakan  sosok  raja  paling  dikenal
                   dari kerajaan Kutai. Ia pemeluk agama Hindu Siwa yang setia. Tempat sucinya
                   dinamakan  Waprakeswara.  Iya  juga  dikenal  sebagai  raja  yang  sangat  dekat
                   dengan  kaum  Brahmana  dan  rakyat.  Raja  Mulawarman  sangat  dermawan  .Iya
                   mengadakan kurban emas, dan 20.000 ekor lembu untuk para Brahmana.

                       Pada masa pemerintahan Mulawarman, Kutai mengalami zaman keemasan.
                   Kehidupan ekonomi pun mengalami perkembangan. Kutai terletak ditepi sungai,
                   sehingga  masyarakatnya  melakukan  pertanian.  Selain  itu  mereka  banyak  yang
                   melakukan  perdagangan.  Bahkan  diperkirakan  sudah  terjadi  hubungan  dagang
                   dengan luar. Jalur perdagangan internasional dari India melewati Selat Makasar,
                   terus  ke  Filipina  dan  sampai  di  Cina.  Dalam  pelayarannya  dimungkinkan  para
                   pedagang itu singgah dulu di Kutai. Dengan demikian, Kutai semakin ramai dan
                   rakyat hidup maksur.




                   2.  Kerajaan Tarumanegara

























                          DISUSUN OLEH : BHINNEKA Mahendrayati, S.Pd . SMA NEGERI 1 MOYO UTARA  14
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20