Page 106 - e-modul bh.Indonesia SMPMuh.Rappang9
P. 106

MODUL 2

                     a) Tema : Kejujuran
                     b) Alur   :   menggunakan       alur   maju,    dimulai    dengan    memunculkan
                        konflik/masalah diawal paragraf
                     c) Latar :1) tempat: Rumah sakit, rumah, sekolah, 2) Waktu: pagi, siang, sore, dan
                        malam, 3) sosial: seorang sahabat yang mengajak  sahabatnya untuk berobat
                        ke rumah sakit
                     d) Penokohan:  tokoh utama sebanyak tiga orang dengan nama Juliana, Surtina,
                        dan seorang dokter,  tokoh sampingan mama dari Surtina, dan Sinta teman
                        dari Juliana dan Sinta, serta polisi. Juliana berperan sebagai tokoh antagonis,
                        memiliki sifat iri hati pada Surtina, sedangkan Surtina berperan sebagi tokoh
                        protagonis,  memiliki  sifat  baik  hati  dan  memaafkan  perbuatan  Juliana  yang
                        telah berbuat tidak baik pada sahabatnya Surtina.
                     e) Sudut  pandang  pengarang  yang  digunakan:  sebagai  orang  pertama  dengan
                        menggunakan kata aku

                     Ketiga, Setelah Ananda selesai menuliskan unsur-unsur instrinsik dan memilih
               salah satu peristiwa di atas, Ananda dapat menentukan konflik cerita.
                     Contoh:
                     Dari peristiwa membersihkan karang gigi, seorang sahabat (Surtina) ketahuan
                     sang  dokter  ketika  memeriksa  karang  giginya,  karena  menggunakan  kartu
                     berobat  sahabatnya  (Juliana),  sang  dokter  marah  kepada  Surtina  dan  Surtina
                     akan  dilaporkan  ke  polisi  jika  tidak  dapat  menggantikan  biaya  membersihkan
                     karang giginya. Konfliknya ditambah lagi Surtina tidak mampu untuk membayar
                     dokter tersebut.

                     Keempat, langkah terakhir yaitu menuliskan alur cerita.Dalam penulisan cerpen,
               urutan alur di atas diperbolehkan tidak berurutan. Salah satu teknik menulis cerpen
               agar menarik, yaitu paragraf pertama merupakan kunci pembuka, untuk itu alur pada
               paragraf pertama dapat langsung masuk pada pokok persoalan


               dan  bukannya  melantur  pada  hal-hal  yang  klise  apalagi  bila  kemudian  terkesan
               menggurui.

                     Agar alur cerita yang Ananda akan tulis menarik dan hasilnya baik,yaitu :
               1) Tulislah sebuah pembukaan atau introduksi yang langsung membangkitkan minat
                  pembaca.
               2) Ciptakan tokoh-tokoh yang “hidup” dan bercakap-cakap dengan wajar.
               3)  Adanya  gerak-tindak  dalam  bentuk  serentetan  adegan  yang  mendorong  cerita
                  bergerak ke depan.
               4)  Ciptakan  konflik  karena  tokoh  utama  menghadapi  kesulitan  dalam  mengatasi
                  masalah atau menentukan pilihan.
               5) Buatlah ketegangan, karena pembaca tidak yakin apa yang akan terjadi berikutnya.
               6)  Pada  suatu  krisis  atau  klimaks  pada  saat  masalahnya  terselesaikan,  keputusan
                  telah diambil, tujuan telah tercapai.
               7) Sebuah akhir yang cepat, di mana pembaca puas akhir itu masuk akal.






                                                           96
   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110   111