Page 54 - E-Modul Pelatihan Pengurus Koperasi
P. 54
Untuk setiap jawaban sub indikator akan bernilai 1 atau 0. Kemudian
jawaban dari sub indikator ini akan dijumlah dan dibagi berdasarkan
banyaknya jumlah sub indikator. Hasil dari pembagian ini akan
menghasilkan rasio, jika hasil rasio lebih kecil sama dengan 100 dan di
atas 75 maka mendapatkan nilai 1, setiap penurunan 25 % maka nilai akan
ditambahkan 1. Apabila koperasi mendapatkan nilai 1 maka akan
mendapatkan skor 4, jika koperasi mendapatkan nila 2 maka akan
mendapatkan skor 3, jika koperasi mendapatkan nilai 3 maka akan
mendapatkan skor 2 dan jika koperasi mendapatkan nilai 4 maka akan
mendapatkan skor 1. Sebagaimana tabel di bawah ini:
Tabel 2.23 Penetapan rasio, nilai, kategori dan skor Risiko Operasional
Rasio (%) Nilai Kategori Skor
76 < X ≤ 100 1 Sehat 4
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat 3
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat 2
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat 1
Sumber : Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15 Tahun
2021
3) Risiko Kepatuhan
Risiko kepatatuhan terbagi menjadi 2 (dua) indikator yaitu sebagai
berikut:
a) Jenis, signifikansi, dan frekuensi pelanggaran yang dilakukan
koperasi
Jenis, signifikansi, dan frekuensi pelanggaran yang dilakukan
koperasi terbagi menjadi 4 (empat) sub indikator yaitu, (1) Tidak
terdapat pelanggaran yang dilakukan koperasi selama periode
penilaian; (2) Koperasi tidak dalam hukuman sanksi; (3) Koperasi
tidak dalam proses hukum karena pelanggaran kepatuhan koperasi;
49