Page 55 - SEJARAH SOSIAL DAERAH KOTA BENGKULU
P. 55
·--·--·--··---. -·-----------,
Hutan Sekunder
Hutan sekunder berupa hutan cadangan atau hutan usaha
(atas usahamanusia) atau dari penanaman Dinas Kehutanan.
Ada pula hutan sekunder dalam, terutama yang ditemukan di
sepanjang aliran Sungai Menjuto, Sungai Dikit, Sungai lpuh,
Sungai Sebelat dan Sungai Ketahun di Bengkulu Utara dan
beberapa aliran sungai di Bengkulu Selatan dan Kabupaten
Rejang Lebong.
Hutan Cadangan
Dari empat Daerah Tingkat II Kabupaten/Kotamadya da-
lam daerah Propinsi Bengkulu, daerah Kotamadya Tingkat II
Bengkulu tidak punya hutan cadangan. Sebagian besar daerah
Kabupaten Rejang Lebong mempunyai komposisi hutan yang
dapat tumbuh di lereng-lereng perbukitan dan pegunungan
yang berfungsi hydrologis dan kayu. Dengan jenis kayu berkua-
litas tinggi yang dinyatakan sebagai hutan cadangan. Hutan
cadangan tersebar luas di Kabupaten Rejang Lebong, yakni
mulai sekitar Gunung SebeJat memanjang ke lreng timur dan
barat depresi Muara Aman-Curup. Di samping itu terdapat pula
. di sebagian lereng barat Lungur barisan di Kabupaten Bengkulu
Sela tan.
Padang Alang-Alang
Sistem perladangan dalam cara penggunaan tanah untuk
bertani atau berkebun dalam daerah Propinsi Bengkulu, meng-
akibatkan semakin meluasnya padang alang-alang dan belukar
serta rerumputan. Sampai tahun 1973/1974 tercatat luas
padang alang-alang lebih kurang 250.000 ha. Dan Daerah Ting-
kat II Kabupaten Bengkulu Selatan mempunyai areal padang
alang-alang terluas, sepeti terlihat dalam tabel di bawahini.
- 46