Page 31 - C:\Users\USER\Documents\Flip PDF Corporate Edition\newe-Modul praktikum dietik penyakit tidak menular\
P. 31

ASUHAN GIZI DAN DIETETIK

                    PENYAKIT DISLIPIDEMIA



             Dislipidemia  adalah  kelainan  metabolisme  lipid/lemak  yang
       ditandai dengan peningkatan atau penurunan kadar kolesterol total,
       trigliserida,  LDL  (Low  Density  Lipoprotein)  serta  penurunan
       kadar  kolesterol  HDL  (High  Density  Lipoprotein).  Peningkatan
       kadar kolesterol terutama LDL atau trigliserida darah merupakan
       salah  satu  factor  terjadinya  aterosklerosis  atau  penyakit  jantung
       coroner.  Beberapa  faktor  yang  dapat  meningkatkan  resiko
       terjadinya  aterosklerosis  adalah  adanya  peningkatan  kadar  lipid
       darah seperti peningkatan kadar LDL (Low Density Lipoprotein)
       darah,
           Kolesterol  total  dan  Trigliserida  darah  serta  penurunan  HDL
       (High  Density  Lipoprotein)  darah.  Peningkatan  kadar  kolesterol
       total dan LDL (Low Density Lipoprotein) darah dapat disebabkan
       oleh peningkatan konsumsi lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi
       dalam  makanan.  Sedangkan  peningkatan  trigliserida  darah  atau
       hipertrigliserida  dipengaruhi  oleh  faktor  gen  dan  konsumsi

       makanan  seperti  Karbohidrat,  lemak,  dan  alkohol.  Karena  itu
       untuk menurunkan kadar trigliserida darah selain lemak makanan,
       karbohidrat juga diperhitungkan.
        Pengobatan  dislipidemia  berdasarkan  asumsi  bahwa  normalisasi
       nilai  lipid  darah  mengurangi  risiko  terhadap  aterogenesis  dan
       penyakit  kardiovaskuler.  Kolesterol  terutama  disintesis  didalam
       hati  dari  hasil  metabolisme  karbohidrat,  lemak  dan  protein.
       Penyebab utama peningkatan kolesterol dalam darah adalah faktor
       keturunan dan asupan lemak tinggi.









                                                            JURUSAN GIZI
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36