Page 39 - e-modul larutan penyangga
P. 39

Setiap  reaksi  di  dalam  tubuh  makhluk  hidup

                  diatur  oleh  berbagai  macam  cairan,  seperti  air  sel,

                  darah  dan  kelenjar.  Reaksi  tersebut  dipercepat  oleh
                  enzim  tertentu.  Setiap  enzim  akan  bekerja  efektif

                  pada  pH  optimum.  Oleh  sebab  itu,  cairan  dalam

                  tubuh  mengandung  sistem  buffer  atau  penyangga
                  untuk  mempertahankan  pH-nya.  Sistem  penyangga

                  dalam  darah  diatur  oleh  tiga  senyawa,  yaitu  buffer

                  karbonat,  hemoglobin,  oksihemoglobin  dan  buffer
                  fosfat.

                  1. Buffer  karbonat  berfungsi  untuk  mengontrol  dan

                     mengatur  pH  darah  supaya  tetap  stabil.  Buffer

                     karbonat  tersusun  atas  pasangan  asam  karbonat
                     (H CO ) dengan basa konjugasinya ion bikarbonat
                         2
                               3
                     (HCO ⁻).  Proses  penguraian  buffer  karbonat
                              3
                     tampak pada reaksi berikut


                                   H CO             → HCO ⁻             + H⁺    (aq)
                                      2
                                                               3 (aq)
                                            3 (aq)
                                    Asam              Basa konjugasi


                      Reaksi kesetimbangan asam karbonat                           dapat ber-

                      geser ke kanan apabila ditambahkan H⁺ dan ber-

                      geser  ke  kiri  apabila  diberi  OH⁻.  Reaksi  tersebut
                      akan  membentuk  H⁺  +  OH⁻  →  H O  dan  me-
                                                                                2
                      nyebabkan [H⁺] relatif tetap.
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44