Page 42 - e-modul larutan penyangga
P. 42
ْۢ
ُ
نْيَب ْ نِم ٖ هِنوطُب يِف اَّمِِّم مُكْيِقْسُن ۚ ًةرْبِعل ماعْنَ ْ ْ َ َ
َ
لْا ىِف مُكل َّنِاو
ْ
َ
ْ
ِ َ
ْ
ِ
ۤ
َّ
ِّ
َنْيبرّٰشلِل اًغِٕىاس اًصِلاَخ اًنَبل ٍ مَدو ٍث ْ رَف
َّ
َ
ِ ِ
Artinya : “Dan sungguh, pada hewan ternak itu benar-
benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu
minum dari apa yang ada dalam perutnya (berupa)
susu murni antara kotoran dan darah, yang mudah
ditelan bagi orang yang meminumnya”.
ْۢ
َّ
Ayat اًصِلاَخ اًنَبل ٍ مَد َّ و ٍث ْ رَف نْيَب ْ نِم dengan makna “antara
ِ
kotoran dan darah berupa susu yang murni”
ditafsirkan Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya. Kalimat
tersebut dijelaskan dengan sistem kerja larutan yang
tidak akan bercampur dan mengalir dalam perut
pada bagian masing-masing. Makanan yang telah
diproses dalam perut akan diserap sari-sarinya. sari-
sari berupa darah tersebut mengalir ke payudara
berupa susu murni, air kencing ke arah saluran kemih
dan kotoran (feses) atau sisa makanan dialirkan ke
anus untuk dikeluarkan. Sirkulasi darah berserta
nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh sudah diatur
sedemikian rupa sehingga wajib bagi kita untuk
menjaga keseimbangan serta kesehatan tubuh.