Page 34 - E-MODUL
P. 34
Norma hukum isinya mengikat setiap orang dan
pelaksanaannya dapat dipertahankan dengan paksaan oleh alat-alat
negara. Sumber norma hukum dapat berupa peraturan perundang-
undangan, yurisprudensi, kebiasaan, dan doktrin.
a. Norma hukum mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
1) Peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan
masyarakat.
2) Peraturan itu diadakan leh badan-badan resmi yang berwajib.
3) Peraturan itu bersifat memaksa.
4) Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut adalah tegas.
5) Berisi perintah dan larangan.
6) Pemerintah dan atau larangan itu harus patuh ditaati oleh setiap
orang.
7) Pelaksanaan norma hukum dapat dipaksakan, karena hukum
mempunyai sifat mengikat semua warga negara. Misalnya,
a) Barang siapa menghilangkan nyawa orang lain dikenakan
pidana penjara dengan ancaman pidana sekurang-kurangnya
15 tahun.
b) Pengemudi kendaraan bermotor harus membawa Surat Ijin
Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan
(STNK).
c) Barang siapa mengambil hak milik orang lain untuk dikuasai,
kepadanya akan dikenakan sanksi pidana.
d) Tidak boleh ingkar janji, penipuan dalam jual beli.
Timbulnya norma hukum dalam masyarakat suatu negara
karena ketiga norma yang telah ada (agama, kesusilaan, dan
kesopanan) belum mencukupi untuk menjamin ketertiban dalam
hidup bermasyarakat. Secara lebih rinci, norma hukum diperlukan
karena sebagai berikut.
1) Tidak semua orang mematuhi norma yang telah ada (agama,
kesusilaan, kesopanan).
2) Masih banyak kepentingan-kepentingan manusia yang belum
dijamin oleh ketiga norma yang ada.
3) Masih adanya kepentingan-kepentingan yang bertentangan
dengan ketiga norma yang ada, padahal masih memerlukan
perlindungan.
b. Fungsi norma hukum:
1) Melengkapi norma-norma yang telah ada (norma agama,
kesusilaan, kesopanan) dengan sanksi yang tegas dan nyata;
25