Page 19 - EBOOK SISTEM ORGAN PADA MANUSIA
P. 19
Gambar 10. Lambung
Sumber : https://www.ruangbiologi.co.id/bagian-bagian-lambung/
Di lambung makanan dapat dicerna secara mekanik. Lambung
mempuyai tiga lapis otot halus yang tersusun memanjang (bagian luar),
melingkar (bagian tengah), dan miring (bagian dalam). Kontraksi dinding
lambung akan menghasilkan gerakan peristaltik yang menghancurkan
makanan dan mencampurkannya dengan enzim-enzim yang dihasilkan
oleh dinding lambung.
Ketika makanan berada di Lambung,akan disimpan sementara
dan akan disalurkan secara bertahap ke usus halus dengan kecepatan
yang sesuai dengan tingkat pencernaan dan absorpsi makanan. Dinding
lambung tersusun oleh lapisan epitel sel selapis batang. Kontraksi otot
lambung akan mengakibatkan beberapa sel pada dinding lambung
menghasilkan gastrin. Kemudian Gastrin akaan merangsang sel-sel
kelejar di dinding lambung menyekresikan asam lambung. Asam
lambung tersebut terdiri atas HCl, enzim-enzim pencernaan, dan lendir
(mukus).
Selain terjadi pencernaan makanan secara mekanik, di lambung
juga terjadi pencernaan makakan secara kimiawi dengan bantuan cairan
yang dihasilkan oleh dinding lambung. Cairan tersebut berupa Hcl (asam
lambung), enzim pesin dan tripsin. Ketiga cairan ini membantu lambung
mencerna makanan secara kimiawi.
4. Usus Halus (Intestinum)
Usus halus adalah bagian dari saluran pencernaan yang terletak di
antara lambung dan usus besar. Usus halus organ pencernaan yang
terpanjang sekitar 6-8 meter dan terdiri atas tiga bagian, yakniduodenum
(usus 12 jari, ±0,25 cm), jejunum (usus kosong, ±7 meter) dan ileum
(usus penyerapan, ±1 meter). Pada lapisan dalam atau tunica mucosa,
jejunum dan ileum terdapat tonjolan-tonjolan halus yang disebut vili
yang berfungsi untuk memperluas permukaan dinding usus dalam
penyerapan sari makanan.
17