Page 26 - EBOOK SISTEM ORGAN PADA MANUSIA
P. 26
Komposisi 21 plasma darah sekitar 55%, sedangkan sel-sel darah dan
keping darah sekitar 45%. Sel darah dan keping darah lebih berat
dibandingkan plasma darah, sehingga komponen tersebut dapat
dipisahkan melalui teknik sentrifugasi (metode yang digunakan untuk
mempercepat proses pengendapan partikelpartikel).
1) Sel Darah
Sel Darah Merah (eritrosit)
Gambar 13. Sel Darah Merah
Sumber : https://www.idntimes.com/health/medical/nena-zakiah-
1/memahami-sistem-peredaran-darah-manusia
a. Karakteristik eritrosit
Sel darah merah memiliki bentuk seperti cakram dengan
lekukan pada bagian sentralnya (bikonkaf), berdiameter 7,65 pm,
dan dibungkus oleh membran sel dengan permeabilitas yang
tinggi. Membran sel darah merah juga bersifat elastis dan
fleksibel, sehingga memungkinkan sel dapat menembus kapiler
(pembuluh darah terkecil).
Setiap eritrosit mengandung sekitar 300 juta molekul
hemoglobin yang dapat mengikat oksigen. Volume hemoglobin
mencapai sepertiga volume sel darah merah. Hemoglobin
tersusun dari suatu protein globin. Globin terdiri atas 4 rantai
polipeptida yang melekat pada 4 gugus hem yang mengandung
zat besi. Hem berperan dalam pewarnaan darah. Hemoglobin
orang dewasa (HgA) memiliki rantai polipeptida dari 2 rantai alfa
dan 2 rantai beta yang identik. Hemoglobin janin (HgF) memiliki
rantai polipeptida dari 2 rantai alfa dan 2 rantai gamma. HgF
memiliki afinitas (kecenderungan membentuk ikatan kimia)
terhadap oksigen yang lebih besar dibandingkan HgA.
24