Page 21 - E-MODUL BERBASIS TELEGRAM INTERAKTIF MATERI INTERPRETASI CITRA DALAM PENGINDERAAN JAUH
P. 21
Rona ialah tingkat kegelapan atau kecerahan objek pada citra. Adapun warna adalah
wujud yang tampak oleh mata. Rona ditunjukkan dengan gelap – putih. Ada tingkat kegelapan
warna biru, hijau,merah,kuning dan jingga. Rona dibedakan atas lima tingkat, yaitu putih, kelabu
putih,kelabu, kelabu hitam, dan hitam. Pada citra Google Earth diatas rona tersebut tampak
bewarna gelap. Sedangkan laut cenderung memiliki warna sangat gelap. Sungai memiliki tekstur
permukaan air yang seragam dengan rona yang gelap jika airnya jernih, atau cerah jika keruh.
Tekstur adalah halus kasarnya objek pada citra, Contoh pengenalan objek berdasarkan
tekstur 1) hutan bertekstur kasar,belukar bertekstur sedang, semak bertekstur halus 2) tanaman
padi bertekstur halus, tanaman tebu bertekstur sedang, dan tanaman pekarangan bertekstur kasar.
3) permukaan air yang tenang bertekstur halus. Sehingga pada citra gambar pada objek sungai
dan laut memiliki tekstur yang halus.
d. Alat Pengamat Citra
Citra hasil penginderaan jauh dapat diamati dan dianalisissecara visual dengan pembesaran
tertentu menggunakan alat yaitu;
1.)Alat Pengamat Stereoskopik
Beruapa stereoskop yang dapat digunakan untuk pengamatan tiga dimensi. Alat ini pada
dasarnya terdiridari lensa atu kombinasi antara cermin dan miktoskopik. Hal ini memungkinkan
pengamat dapat melihat relief dalam foto udara
2.Alat pengamat mikroskopik nonstereoskopik dapat berupa kaca pembesar, meja sinar, dan
pengamat optic serta elektronik.
e. Tahap- tahap Interpretasi Citra
1.Deteksi, upaya mengetahui benda dan gejala di sekitar lingkungan, dengan menggunakan alat
pengindra (sensor).
2.Identifikasi, yaitu kegiatan mengenali objek yang tergambar pada citra yang dapat dikenali
berdasarkan ciri spectral, spasial, temporal.
13