Page 9 - Ade Jatra Alfariz_1900008071_B_Modul Prak. Tekpem-dikonversi
P. 9

dengan ketat. Epididymis dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu kepala (caput), badan (corpus)
                          dan ekor (cauda).

                       c)  Vas deferens
                          Saluran ini merupakan lanjutan dari epididimis. Fungsinya adalah mengangkut sperma menuju
                          vesikula seminalis (kantong sperma). Vas deferens dan saluran dari kelenjar kantong sperma

                          akan bersatu membentuk duktus ejakulatorius yang akhirnya bermuara di uretra.
                       d)  Duktus ejakulator

                          Duktus ejakulator adalah tabung pendek yang menghubungkan setiap duktus deferen ke uretra.
                       e)  Kelenjar kelamin
                          Kelenjar kelamin yang dimiliki oleh seorang pria adalah vesikula seminalis, kelenjar prostat,

                          dan kelenjar bulbouretral (Cowper).
                              •  Vesikula  seminalis:  sepasang  kelenjar  yang  berfungsi  menghasilkan  50-60%  dari

                                 volume total cairan semen yang berwarna jernih dan kental. Komponen terpenting
                                 didalamnya adalah fruktosa dan prostaglandin.
                              •  Kelenjar  prostat:  kelenjar  kelamin  terbesar  pada  pria  yang  menyumbang  15%  dari

                                 volume total cairan semen dengan komponen pentingnya adalah asam fosfatase, seng,
                                 sitrat, dan protease. Kandungan tersebut membuat cairan semen menjadi lebih encer.

                              •  Kelenjar bulbouretral (Cowper): sepasang kelenjar kecil yang mengeluarkan cairan
                                 sebelum penis mengeluarkan sperma dan semen.


                    3.  Spermatogenesis

                              Fungsi utama pada orgam reproduksi laki laki adalah menghasilkan sperma. Proses
                        pembentukan sel sperma disebut spermatogenesis. Spermatogenesis sendiri berasal dari

                        kata ‘spermato’ yang memiliki arti benih, dan ‘genesis’ yang berarti pembelahan.

                              Sel sperma diproduksi pada tubulus seminiferus di dalam testis. Di dalam dinding
                        tubulus banyak sel yang tersebar secara acak, yang disebut sel sertoli. Sel ini berfungsi

                        untuk memberikan makanan untuk sel sperma yang belum matang. Ketika sel sperma
                        telah matang (spermatogonia), spermatogonium (sel induk sperma) memperbanyak diri

                        dengan cara mitosis dan meiosis.










                                                                                                                   9
               Modul Prinsip Sistem Reproduksi Manusia
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14