Page 24 - Modul Fisika Kelas XII KD 3.1
P. 24
Modul Fisika Kelas XII KD 3.1
Persamaan 1 dan persamaan 2 besaran i_3 di elimanasi
i1 + i3 = 3 dikalikan 3 menjadi 3i1 + 3i3 = 9
-i1 + 3i3 = 8 dikalikan 1 menjadi –i1 + 3i3 = 8
3 1 + 3 3 = 9
−i 1 + 3 3 = 8
(-)
4 1 = 1
= 1
1 4
Jadi, besar 1 adalah A atau 0,25 A
1
4
2. Energi dan Daya Listrik
Energi Listrik
Energi listrik berguna untuk kita karena dapat diubah menjadi bentuk energi lain.
Pada alat-alat listrik seperti pemanas listrik, kompor listrik, dan pengering rambut,
energi listrik diubah menjadi energi panas. Energi listrik adalah energi yang mampu
menggerakkan muatan-muatan listrik pada suatu beda potensial tertentu. Energi listrik
adalah besar muatan (dalam coulomb) dikalikan beda potensial yang dialaminya. Satuan
energi listrik dalam sistem SI adalah joule (J). Energi listrik dapat dihitung dengan
menggunakan persamaan berikut.
Keterangan :
W = V . Q P = Daya Listrik (Watt)
W = V. I. t W = Energi listrik (Joule)
W = I . R. T Q = Muatan Listrik (coloumb)
2
2
W = V = Beda potensial (volt)
t = Waktu aliran (sekon)
R = Hambatan (Ω)
I = Kuat Arus (ampere)
Daya Listrik
Pernahkah kalian mengamati data-data pada lampu, alat-alat listrik lain atau
bahkan pada meteran PLN. Dari data-data itu kalian akan mendapatkan besaran yang
bersatuan watt. Misalnya data lampu 100 watt/220 volt. Besaran yang bersatuan watt
inilah yang dinamakan daya. Daya listrik merupakan besarnya energi yang mengalir
atau diserap alat tiap detik. Definisi lain, daya didefinisikan sebagai laju aliran energi
atau Daya listrik merupakan laju aliran listrik atau besarnya energi yang mengalir atau
diserap setiap satuan waktu.
Dari definisi ini daya listrik dapat dirumuskan seperti di bawah.
=
= = .
2
2
= =
2
2
= =
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN 24