Page 766 - MODUL FLIPBOOK PKn X-XII LENGKAP
P. 766
Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Keterampilan Mengklarifikasi Nilai melalui Pengamatan Kasus
Wagub DKI Sayangkan Perusakan Fasilitas Umum Saat Aksi
Tolak UU Cipta Kerja
Penulis Ryana Aryadita Umasugi | Editor Irfan Maullana JAKARTA, KOMPAS.com
- Wakil Gubernur DKI Jakarta menyayangkan aksi anarkis dan perusakan terhadap
fasilitas umum saat demo penolakan Undang-Undang Cipta Kerja pada Kamis
(8/10/2020). Sejumlah perusakan terjadi pada halte bus, pos polisi, hingga lampu lalu
lintas. “Yang pertama, kami menyayangkan ada aksi anarkis dari masyarakat Jakarta
dan sekitarnya yang telah melakukan perusakan tempat umum, fasilitas umum,” kata
Ariza dalam rekaman yang diterima, Jumat (9/10/2020). Menurutnya, hingga saat ini
terdata 25 halte bus yang rusak dengan kerugian mencapai Rp65 miliar.
“Karena tempat-tempat tersebut adalah fasilitas umum yang digunakan untuk
masyarakat umum, seperti halte kurang lebih ada 25 halte. Kerugian yang dihitung
sementara Rp65 miliar,” ucapnya.
Sumber: Ryana Aryadita Umasugi/kompas.com (2020)
Berdasarkan kasus tersebut, analisis hal-hal berikut ini berdasarkan nilai dalam UUD
NRI Tahun 1945.
1. Jelaskan berikut alasannya, apakah kasus perusakan fasilitas umum merupakan
pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara.
2. Apa saja hak dan kewajiban warga negara yang membiayai pembangunan fasilitas
umum melalui iuran pajak?
3. Kasus tersebut disayangkan oleh salah satu pemimpin daerah. Apa sebabnya jika
dikaitkan dengan cara memperoleh dana pembangunan daerah? Hak negara mana
yang terlanggar pelaku?
4. Pasal berapa dalam nilai UUD NRI Tahun 1945 yang paling dilanggar dan
diingkari?
Tiap jawaban yang kamu berikan akan dinilai berdasarkan kriteria berikut.
Pendidikan Pancasila Fase F Kelas XII

