Page 48 - Bahan Ajar SIM - Prodi Sistem dan Teknologi Informasi - Nobel Indonesia Institut
P. 48
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam menghasilkan
Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan mampu bersaing secara global.
Pendidikan tidak hanya dilakukan secara sadar dan terencana sesuai dengan
potensi yang dimiliki oleh peserta didik dalam mutu pendidikan maupun ilmu
pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang saat ini, namun kegiatan
tersebut haruslah berpusat pada peserta didik (mahasiswa) yang mengikuti
perkuliahan didalamnya.
Mutu pendidikan sangat berpengaruh terhadap kualitas sumber daya
manusia yang dihasilkan. Mutu pendidikan dapat dilihat dari profil lulusannya
yang memiliki keterampilan, menguasai teknologi, serta memiliki pengetahuan
yang luas dan keahlian profesional. Oleh karena itu, pendidikan memerlukan
pendekatan model dan teknik pembelajaran yang tepat untuk memudahkan dosen
dalam mengampu sehingga mahasiswa mampu memahami materi yang diajarkan
dalam perkuliahan.
Masalah rendahnya kualitas pendidikan masih dirasakan sebagai
permasalahan yang serius mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi.
Dengan demikian, pendayagunaan model pembelajaran diperlukan oleh pendidik
(dosen) sebagai upaya peningkatan kualitas mutu peserta didik yang sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. Untuk mengatasi
permasalahan tersebut, dosen perlu memperhatikan faktorfaktor yang
mempengaruhinya. Di antaranya dengan mengatasi masalah belajar mahasiswa
yang pada umumnya adalah sulit mempelajari konsep yang abstrak, sulit
membayangkan peristiwa yang telah lalu, sulit mengamati obyek yang terlalu
kecil atau terlalu besar, sulit memperoleh pengalaman langsung, sulit memahami
perkuliahan yang diceramahkan, sulit memahami konsep yang rumit, terbatasnya
waktu untuk kuliah.
Selain itu, sikap pasif dan kurangnya kerjasama peserta didik dalam
memecahkan permasalahan juga menjadi faktor rendahnya mutu pendidikan.
36