Page 9 - Sejarah-Materi Kelas X XI XII yusufstudi.com
P. 9
kesejahteraan dan kesuburan tanaman. Bangunan batu besar sebagai sarana
untuk menghormati mereka yang telah mati. Daerah penemuannya meliputi
Nias, Sumatra, Jawa, Sumbawa, Flores, dan Toraja. Kebudayaan megalithikum
berawal dari masa neolithikum, yaitu sejalan dengan telah berkembangnya
budaya menetap dan kehidupan masyarakat bercocok tanam. Namun
demikian megalithikum mengalami perkembangan pesat justru pada jaman
logam. Jenis manusia yang hidup sama dengan masa neolithikum yaitu
bangsa Proto Melayu yang hidup menetap.
Teori Masuknya Agama Hindu Budha di Indonesia
a. Teori Brahmana
Van Leur merupakan tokoh utama yang melontarkan teori brahmana. Inti
dari teori ini yaitu penyebaran agama dan kebudayaan India ke Indonesia
dilakukan oleh golongan brahmana (pandita atau rohaniawan). Para
brahmana ini datang ke Indonesia atas undangan para penguasa di
Indonesia..Van Leur melandasi pendapatnya dengan keyakinan bahwa
antara India dan Indonesia terjadi hubungan perdagangan. Dalam hubungan
tersebut dimungkinkan bukan hanya orang-orang India yang datang ke
Indonesia, melainkan juga sebaliknya banyak juga orang Indonesia yang
datang ke India.
b. Teori Ksatria
Menurut R.C. Majundar, munculnya kerajaan atau pengaruh Hindu di
kepulauan Indonesia disebabkan oleh peranan kaum Ksatria atau para
prajurit India. Para prajurit diduga melarikan diri dari India dan mendirikan
kerajaan-kerajaan di kepulauan Indonesia dan Asia Tenggara. Teori ksatria
juga didukung oleh F.D.K. Bosch.Menurut F.D.K. Bosch, pada masa lampau
di India sering terjadi perang antargolongan. Para prajurit yang kalah
kemudian meninggalkan India. Rupanya para prajurit tersebut ada yang
sampai ke wilayah Indonesia. Para prajurit itulah yang kemudian berusaha
mendirikan koloni-koloni baru sebagai tempat tinggalnya.
c. Teori Waisya
Teori waisya dikemukakan oleh N.J. Krom. Teori ini menyatakan bahwa kaum
pedagang dari India selain berdagang juga membawa adat dan kebiasaan
atau budaya negaranya.N.J Krom mengungkap adanya pernikahan antara
para pedagang tersebut dan wanita Indonesia. Pernikahan tersebut dianggap
sebagai saluran penyebaran pengaruh yang sangat penting dalam teori ini.G.
Coedes berpendapat bahwa yang memotivasi para pedagang India untuk
datang ke Asia Tenggara adalah keinginan untuk memperoleh barang
tambang terutama emas dan hasil hutan.
d. Teori Sudra
Di duga peperangan yang terjadi di India telah menyebabkan golongan sudra
menjadi orang buangan. Tori sudra menyatakan bahwa penyebaran agama
Hindu ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India yang berkasta sudra.
Alasannya karena mereka dianggap sebagai orang-orang buangan dan hanya
hidup sebagai budak.Oleh karena itu mereka pergi dari India di antaranya