Page 88 - SKI_revisi Kls 7
P. 88

dipikul oleh seluruh suku. Sehingga ketika bani abdi manaf ingin menuntut balas maka

                  tidak bisa menuntut semua. Sampai  pada suatu malam, para algojo  menyerang  rumah
                  Rasulullah dan hendak membunuh beliau Saw. Pada saat itulah malaikat pembawa wahyu

                  turun,  mengabarkan  rencana  kafir  Quraisy  kepada  Rasulullah  Saw  sebagaimana  yang

                  dinyatakan dalam al-Qur’an,


                             ْ


                                                                 ْ       ْ   ْ     ْ
                                                              ْ
                                                                                                       ْ
                                                                                             َّ
                               ْ
                                           ْ


                                                                                                    ْ
                                                    ْ





                      ﻦيرﻛالْا ر يﺧ اللهو  الله رﻜﻤيو نورﻜﻤيو كﻮﺟرﺨيوأ كﻮﻠتﻘﻳ وأ كﻮتبثﻴﻟ اورﻔﻛ ﻦﻳﺬﻟا ﻚب رﻜﻤﻳ ذإو








                      “Dan  (ingatlah)  ketika  orang-orang  kafir  (Quraisy)  memikirkan  daya-upaya  untuk
                  menangkap  dan  memenjarakanmu,  membunuhmu,  atau  mengusirmu  (dari  Mekah).
                  Mereka memikirkan tipu daya dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-
                  baik pembalas tipu daya.” (Qs. Al-Anfal [8]:30)
                      Pada saat itulah, Nabi Muhammad mendapat perintah untuk hijrah. Beliau keluar dari
                  rumah     secara  diam-diam.  Berbagai  usaha  kafir  Quraisy  untuk  mencegah  Nabi
                  Muhammad  Saw  hijrah  ke  Madinah.  Pada  akhirnya  usaha  mereka  tidak  mendapatkan
                  hasil. Nabi Muhammad Saw menjalankan hijrah dengan rencana, sejak Persiapan sampai
                  pelaksanaan. Akhirnya, Nabi Muhammad Saw samapai ke Yasrib dengan selamat.
                      Setelah Nabi Muhammad Saw. meninggalkan Mekah, kafir Quraisy tidak menyiksa
                  keluarganya karena 2 alasan:
                  1.  Ketika kafir Quraisy  mengetahui bahwa nabi Muhammad Saw telah keluar dari Mekah
                     dan rencana mereka telah gagal, mereka menyeret Ali bin Abi Thalib     ke Masjid al-
                     Haram. Mereka baru membebaskan  Ali bin Abi Thalib setelah menghajarnya
                  2.  Tujuan  kafir  Quraisy  hanya  satu,  yaitu  membunuh  Nabi  Muhammad  Saw.  Karena
                     mereka  menganggap  bahwa    satu-satunya  cara  memadamkan  Islam  adalah  dengan
                     membunuh  nabi  Saw.  Karena  itu,  mereka  tidak  ada  urusan  dengan  orang  lain  dan
                     mereka tidak mau bentrok dengan orang lain selain beliau Nabi Muhammad Saw.
                  Sedangkan  alasan  kafir  Quraisy  tidak  menyiksa  Umat  Islam  setelah  Nabi  Saw  hijrah

                  adalah:
                  1.  Mayoritas  Umat  Islam  telah  hijrah  sebelum  Rasulullah  Saw.  Karena  sebab  utama

                     rencana pembunuhan Rasulullah Saw karena hijrah besar-besaran yang dilakukan umat

                     Islam  ke Madinah dan tersebarnya Islam di kota tersebut.
                  2. Umat Islam  yang berasal dari Mekah (Quraisy) memiliki sanak saudara dan kerabat di

                     Mekah. Hubungan kekerabatan menjadi penghalang mereka menggangu dan menyakiti

                     umat Islam. Kafir Quraisy takut terhadap  suku  dan  kabilah  seorang  Muslim, mereka
                     menghindar untuk tidak menyakitinya.





                                                           Sejarah Kebudayaan Islam MTs Kelas VII     74
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93