Page 37 - Kelas III Tema 4 Kur-2013 Revisi_2018_BG
P. 37

Materi Tambahan untuk Guru
                                                 Cara Menjaga Kebugaran Jasmani

                         Untuk mendapatkan kebugaran jasmani yang baik perlu memahami pola
                         hidup sehat, yaitu: (1) makan yang cukup, baik kualitas maupun kuantitas,
                         (2) istirahat, supaya tubuh memiliki waktu untuk recovery (pemulihan),
                         sehingga dapat melakukan aktivitas dengan nyaman, dan (3) berolahraga,
                         yaitu salah satu alternatif yang paling efektif untuk memperoleh kebugaran,
                         sebab berolahraga bermanfaat untuk fisik, psikis, maupun sosial. Di
                         samping itu untuk meningkatkan dan mempertahankan kebugaran
                         jasmani perlu menghindari gaya hidup yang kurang baik, supaya tidak
                         mempengaruhi kesehatan, sehingga tubuh selalu dalam keadaan sehat
                         dan bugar.

                         Tubuh manusia tersusun atas organ, jaringan, dan sel yang memiliki
                         kemampuan kerja terbatas. Seseorang tidak akan mampu bekerja terus
                         menerus sepanjang hari tanpa berhenti. Kelelahan adalah salah satu
                         indikator keterbatasan fungsi tubuh. Untuk itu istirahat sangat diperlukan
                         supaya tubuh memiliki waktu untuk melakukan  recovery (pemulihan),
                         sehingga dapat melakukan kerja atau aktivitas sehari-hari dengan
                         nyaman.

                         Suryanto Dosen Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi FIK-UNY
                         (http://staff.uny.ac.id/sites/default/files 23/12/2015; 15.12)

                         Kata ‘istirahat’ mempunyai arti yang sangat luas meliputi bersantai,
                         menyegarkan diri, diam menganggur setelah melakukan aktivitas, serta
                         melepaskan diri dari apapun yang membosankan, menyulitkan atau
                         menjengkelkan.  Dengan  demikian,  dapat  dikatakan  bahwa  istirahat
                         merupakan keadaan yang tenang, rileks, tanpa tekanan emosional dan
                         bebas dari kecemasan (Asmadi, 2008). Istirahat adalah suatu keadaan
                         dimana kegiatan jasmaniah menurun yang berakibat badan menjadi lebih
                         segar (Asmadi, 2008).

                         Tidur adalah suatu keadaan relatif tanpa sadar yang penuh ketenangan
                         tanpa kegiatan yang merupakan urutan siklus yang berulang-ulang dan
                         masing-masing menyatakan fase kegiatan otak dan badaniah yang
                         berbeda (Tarwoto & Wartonah, 2006). Tidur juga merupakan suatu keadaan
                         tidak  sadar  dimana  persepsi  dan  reaksi  individu  terhadap  lingkungan
                         menurun atau hilang, dan dapat dibangunkan kembali dengan indra atau
                         rangsangan yang cukup (Asmadi, 2008). Tujuan seseorang tidur tidak jelas
                         diketahui, namun diyakini tidur diperlukan untuk menjaga keseimbangan
                         mental emosional, fisiologis dan kesehatan.

                         (Sumber: http://repository.usu.ac.id)











                                                              Subtema 1: Kewajiban dan Hakku di Rumah        23
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42