Page 129 - Perempuan Dalam Gerakan Kebangsaan
P. 129
Dra. Triana Wulandari, M.SI., dkk. (eds.)
6) Kongres tidak menyetujui putusan Minangkabauraad yang
tidak menerima prinsip hak untuk dipilih bagi kaum Ibu Indonesia.
7) Mengirimkan mosi kepada pemerintah: Kongres Perempuan
Indonesia ke IV berpendapat bahwa hak untuk memilih (acktief
kiesrecht) anggota Dewan Kota dari golongan Indonesa juga diberikan
kepada Perempuan Indonesia.
8) Mengirim telegram kepada Dewan Rakyat, Fraksi Nasional
Indonesia (Tn. Suroso) dan Gubernur Jendral di Jakarta, sebagai
berikut:
“Mengingat bahwa asas dan tujuan maupun keputusan--
keputusan Kongres Perempuan Indonesia ke I, II, III dan IV, semua
bermaksud menjunjung tinggi dan mempersamakan derajat dan
kedudukan kaum perempuan dan setelah mendengar pembicaraan-
pembicaraan dalam Dewan Rakyat, di mana sebagian besar
anggotanya telah menyetujui hak untuk memilih bagi perempuan,
Kongres Perempuan Indonesia ke IV mohon agar hak untuk memilih
bagi kaum perempuan dikabulkan.
9) Susunan Pengurus Kongres Perempuan Indonesia ke IV:
Ketua : Ny. Sunaryo Mangunpuspito
Wakil Ketua : Ny. Darmowinoto
Penulis I : Ny. Pujotomo
Penulis II : Ny. Retnomaendro
Bendahari : Ny. Munandar
Pembantu :
* Ngamdani,
* Ny. Sujono S. Pusponegoro
* Ny. Suyatno
97 97

