Page 42 - BOOK ART EDU CARE
P. 42
ART EDU CARE #9
BINGKAI KURATORIAL
ART EDU CARE #9: EVERYDAY ART
Memperbincangkan 'keindahan dalam
keseharian', bukan hal mudah. Beragam-ragam dianggap sebagai pengalaman estetis. Dalam
makna di dalamnya, bisa di ungkap dalam perspektif. hal ini, livingstone (2012) menyampaikan
Berpijak pada etimologi. 'Keindahan dapat dimaknai bahwa "beberapa pengalaman seseorang tidak
secara berlapis: keindahan bisa dikenakan pada objek melewati pintu dalam domain pengalaman
(benda/peristiwa), dan juga tindakan/upaya aktif estetis, tetapi hanya memenuhi kondisi
memperlakukan (objek)nya. Dalam konteks perilaku sebagai serapan persepsi tanpa
pemaknaan yang lebih luas, keindahan sebagai adanya kesadaran ini seringkali mencakup apa
sebuah 'keadaan indah' ada keteraturan dan yang bisa dan diakrabi", objek sehari-hari
keselarasan bersama dengan kecantikan dan hanya akan tampak sebagai material jika tidak
keelokan pada sesuatu. Akal, imajinasi, dan diamati dengan kesadaran, padahal ia
kecenderungan tinggi manusia juga bisa memiliki potensi-potensi keindahan untuk
menyuarakan kepada kebaikan serta memberikan digali dan dimaknai dengan cara yang baru.
kesenangan dan kenikmatan. Dengan memaknai Melalui pengamatan mendalam,
keindahan sebagai keselarasan dan keharmonisan potensi virtual dari yang ter-Indra jadi
yang membentuk kenikmatan karakter tertentu dalam menampak, yaitu potensi-potensi yang ada 'di
diri, maka seseorang akan mengetahui yang 'indah' sini', 'di sana', dan 'di mana-mana' lalu dipilih
berada dalam benaknya. Yang meyakinkan untuk dinyatakan menjadi
Dari makna keindahan yang berlapis tersebut, suatu pemaknaan baru. Cara pandang positif
sebenarnya kita memiliki peluang untuk memaknai akan melahirkan pemaknaan imajinatif atas
keindahan dan keseharian dengan penuh material yang diamati, sebaiknya cara
penghayatan. Namun pada umumnya objek di sekitar pandang negatif akan membunuh dan tak
kita hanya dinilai secara sepintas; Sesuatu yang menemukan potensi virtual keindahannya.
tampak bersih atau kotor beraroma wangi atau busuk Hal ini berkaitan dengan dimana cara kita
rasanya manis atau pahit seringkali hanya di Indra berada disitulah suasana hati kita ditata sesuai
sebagai material dan nilai fisiknya saja serta tidak dengan situasi pertanyaan bagaimana kita
38