Page 32 - MAJALAH UNS - EDISI 2 (JUNI 2021)
P. 32

32
        30    UNIK
                                            SEBAGAI bangunan yang sangat ikonik   Di tengah Gedung Rektorat dr. Prakosa
                    Bentuk                dan kerap kali menjadi latar foto mahasiswa   juga terdapat lampu gantung. Lampu
                                          UNS saat wisuda, Gedung Rektorat dr.   tersebut bermakna telupak atau telu sing
                  Gedung                  Prakosa dipenuhi banyak cerita sejarah dan   cemepak yang artinya ada tiga hal penting
                                          fakta unik. Salah satu yang sering ditanyakan   yang harus ada di muka bumi. Dikaitkan
                 Rektorat                 adalah apakah bentuk bangunan Gedung   dikaitkan dengan Tri Dharma Perguruan
                                          Rektorat dr. Prakosa sama dengan makam   Tinggi adalah pendidikan, penelitian, dan
                         Mirip            Presiden Ke-2 RI Alm. Soeharto di Astana   pengabdian kepada masyarakat.
                                          Giribangun?
                   dengan                   Tim Majalah UNS langsung bertanya   Sejarah Gedung Rektorat dr. Prakosa
                                                                                Majalah UNS juga menghubungi Kepala
                     Astana               kepada pakar arsitektur Jawa UNS, Dr.   Program Studi (Kaprodi) Ilmu Sejarah
                                          Titis Srimuda Pitana. Saat ditemui di ruang
           Giribangun                     kerjanya di Gedung Dekanat Fakultas Teknik   Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UNS, Dr. Susanto,
                                                                             untuk meminta informasi mengenai sejarah
                                          (FT) UNS, ia menjawab Ge dung Rektorat dr.
                                          Prakosa dengan makam Soeharto di Astana   Gedung Rektorat dr. Prakosa.
                                          Giribangun sama-sama menggunakan      Nama dr. Prakosa yang tersemat pada
                                          konsep sakralitas dalam arsitektur bangunan   Gedung Rektorat berasal dari Rektor UNS
                 Gedung Rektorat dr.      Jawa. Sakralitas dapat dilihat dari atap   kala itu Brigjen TNI dr. Prakosa. “Yang
                 Prakosa merupakan        Gedung Rektorat dr. Prakosa dan makam   dibangun pertama kala itu Gedung Rektorat.
                     bangunan yang        Soeharto di Astana Giribangun yang sama-  Di samping beberapa bangunan fakultas
               sangat bersejarah bagi     sama menggunakan bentuk tajug (atap   menggunakan anggaran tahun 1977/1978.
               berdirinya Universitas     berbentuk piramidal atau limas bujur   Membangunnya bersamaan mulai 11 Maret
                 Sebelas Maret (UNS)      sangkar).                          1978. Tapi, yang diprioritaskan adalah
                  Surakarta. Gedung         Gedung Rektorat dr. Prakosa dalam tata   Gedung Rektorat,” ujar Dr. Susanto.
                 Rektorat dr. Prakosa     ruang di Kampus UNS Pusat Kentingan   Ia mengatakan peran dr. Prakosa pada
              yang dibangun pada 11
                                          menerapkan konsep pajupat. Pajupat   waktu itu sangat besar. Hal itu dibuktikan
              Maret 1978 difungsikan
                                          atau yang disebut Dr. Titis sebagai papat   dengan berhasilnya pembangunan Kampus
               sebagai kantor rektor,
                                          kiblat limo pancer menempatkan Gedung   UNS Pusat Kentingan seluas 60 hektare pada
             jajaran wakil rektor, dan
                                          Rektorat dr. Prakosa dikelilingi bangunan-  1986 yang semula merupakan
                  administrasi pusat.
                                          bangunan lain. Posisi Gedung Rektorat dr.   kompleks kuburan Tionghoa.
                                          Prakosa yang dikelilingi banyak bangunan     “Betapa besar peranan Pak
                                          merupakan simbol dalam menyeimbangkan,      Prakosa yang memimpin UNS
                                          menyelaraskan, dan mengharmonikan            selama dua periode 1977-1986.
                                          kondisi tata ruang agar menjadi stabil. Dalam   Maka, untuk  menghargai
                                          konsep bangunan Jawa, tidak dimulai             beliau, bangunan Ge dung
                                          dari bawah (fondasi) melainkan dari               Rektorat UNS diberi nama
                                          pamidhangan. Pamidhangan atau                      Gedung Prakoso,” ujar
                                          yang berarti pundak, merupakan                       Dr. Susanto. Yefta
                                          simbol dari kekuatan untuk                             C.A.S
                                          memikul beban.






















        Majalah UNS
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37