Page 41 - MAJALAH UNS - EDISI 2 (JUNI 2021)
P. 41

KIPRAH   39
                                                                                                               41


          Sebagai awalan, pada Februari 2020
        mereka terlebih dahulu memulai program
        di Puskesmas Depok 2 yang merupakan
        pilot project. Sementara program di Gedong
        Tengen dimulai pada Juli 2020.

        Tantangan dan Kolaborasi
          Rizka yang saat ini juga menjabat
        Ketua Ikatan Alumni Kebidanan UNS
        mengungkapkan tahap awal membutuhkan
        kerja lebih keras. Bagaimana menyusun
        perencanaan awal, advokasi ke Puskesmas,
        dan meyakinkan Puskesmas serta
        masyarakat bahwa program yang mereka   dengan banyak orang dari berbagai latar   PIA 2021
        usung penting dan dibutuhkan.       belakang.                             Kendati awalnya hanya ingin mencari
          Kerja keras itu terbayar dengan an-  Rizka berharap ke depannya Sekoci   pengalaman dengan mengikuti seleksi PIA,
        tusiasme yang sangat baik terhadap program   dapat hadir dan diimplementasikan di   tentu penghargaan ini menjadi semangat
        ini. Pertemuan tatap muka sudah terlaksana   daerah-daerah lain dengan Yogyakarta   dan motivasi besar Rizka dan kawan-kawan
        tiga kali untuk Puskesmas Depok 2 yang   sebagai pusatnya. Dengan demikian,   dalam menghidupkan Sekoci ke depannya.
        berlanjut dengan kelas daring karena adanya   kebermanfaatan Sekoci pun dapat lebih   Paragon Innovation Awards (PIA)
        pandemi Covid-19 melalui Zoom Cloud   meluas dan menyentuh semakin banyak   merupakan wujud apresiasi bagi para inovator
        Meetings, maupun akun Instagram Sekoci   masyarakat.                    bangsa yang melahirkan inovasi untuk
        dan kanal Youtube ‘SEKOCI Indonesia’                                    masyarakat. Ada lima kategori penghargaan,
          Kelas daring ini lah yang juga menjadi   ASIK                         yaitu Education, Health, Social, Sociopreneur,
        tantangan berikutnya. Namun, tanpa    Inovasi Sekoci juga dilakukan melalui   dan Youth Change Maker.
        disangka kelas daring tersebut justru   teknologi dengan membuat ASIK (Aplikasi   Rizka mengatakan poin penting dalam
        memperoleh antusiasme luar biasa. Tidak   Sayang Ibu Bayi Komplementer) yang dapat   penilaian ini adalah seberapa besar dampak
        hanya dari Puskesmas mitra, tetapi juga   digunakan para ibu hamil untuk memantau   yang dirasakan masyarakat dengan adanya
        dari berbagai daerah di Indonesia.  secara mandiri usia kehamilannya dan kapan   inovasi tersebut. Apakah sesuai kebutuhan
          “Setelah dibuka untuk umum, banyak   tanggal lahirannya, laporan kader, sajian   masyarakat atau sekadar inovatif tetapi
        yang tertarik. Satu kali kelas daring bisa   informasi untuk ibu hamil dan menyusui,   tidak dibutuhkan dan kurang tepat saat
        50-60 orang, bahkan sampai 90 ibu hamil   serta untuk konsultasi.       diterapkan di masyarakat.
        dan menyusui,” tambah Rizka.             Tahun 2021, ASIK akan dikembangkan   “Kalau saya analisis sendiri, Sekoci ber-
          Tidak hanya para ahli di bidang          lagi agar dapat masuk ke Google   beda dengan nominator lainnya. Yang
        kesehatan, Sekoci juga ber-                  Playstoredan digunakan secara   lain inovasinya berupa produk atau alat
        kolaborasi dengan psikiater dan               nasional. Untuk mengenalkan   kesehatan. Sekoci ini satu-satunya program
        chef yang membahas tentang                    aplikasi ini, Rizka pun me-  inovasi yang berangkat dari masalah di
        makanan sehat tapi enak untuk                  ngikutkan ASIK dalam In-  satu daerah. Masyarakat dapat merasakan
        ibu hamil dan menyusui. Ada                    ternational Covid-19 Essay   manfaatnya secara gratis dan dampaknya
        banyak pelajaran berharga                       Competition UNS kategori   langsung ke masyarakat,” tuturnya.
        yang Rizka peroleh selama                        Graduate dan berhasil    Rizka berpesan satu poin penting dalam
        mengembangkan Se-                                keluar sebagai Juara III   membuat inovasi adalah berangkat dari
        koci meski awalnya                                pada Kamis (20/5/2021).   masalah di masyarakat. Sebab, inovasi
        tidak berekspektasi                                 Selain itu, masih dalam   yang bagus adalah yang dirasakan ke-
        sejauh ini. Berprofesi                           proses, ada kegiatan mem-  bermanfaatannya oleh masyarakat target.
        sebagai dosen yang                               buat produk mi dan teh   “Jadi buat analisis masalahnya dulu.
        lebih banyak mengajar,                            dari daun kelor dan serai.   Jangan dibalik. Percuma konsep bagus
        Sekoci memberinya                                  Produk tersebut akan   kalau tidak dibutuhkan masyarakat. Selagi
        kesempatan mengenal                                didistribusikan ke ibu   muda, tetap berkarya dengan hati,” ungkap
        dan berkolaborasi                                  dan balita di Sekoci.  Rizka.  Kaff a Hidayati



                                                                                                       Majalah UNS
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46