Page 34 - e-Modul Sistem Organisasi Kehidupan
P. 34

kegiatan  proses  fisiologis.  Disebut  sebagai  jaringan  dasar  karena  hampir

                       setiap  bagian  tumbuhan  mempunyai  jaringan  ini.  Parenkim  terdapat  pada
                       akar,  batang,  daun,  dan  melingkupi  jaringan  lainnya,  misalnya  pada  xilem
                       dan  floem.  Ciri  selnya  adalah  merupakan  sel  hidup  berukuran  besar,  tipis  dan
                       lentur,  umumnya  berbentuk  segi  enam,  banyak  vakuola,  memiliki  ruang  antar  sel
                       sehinga  ruangan  tidak  rapat,  mampu  bersifat  embrional  /meristem,  karena  dapat
                       membelah diri. Jaringan dasar atau parenkim meliputi jaringan klorenkim, kolenkim
                       dan sklerenkim.
                          a)  Jaringan Klorenkim
                              merupakan  jaringan  parenkim  yang  banyak  mengandung  klorofil,
                              sepertihalnya  pada  mesofil  merupakan  bagian  jaringan  aktif  untuk
                              kelangsungan fotosintesis, maka akan banyak kloroplas.
                          b)  Kolenkim
                              Jaringan ini menjadi penguat organ-organ tumbuhan yang masih aktif
                              mengadakan pertumbuhan dan perkembangan. Kolenkim merupakan
                              jaringan  homogen  yang  tersusun  atas  sel-sel  kolenkim.  Kolenkim
                              umumnya terletak di bawah epidermis batang, tangkai daun, tangkai
                              bunga, dan tulang daun. Kolenkim jarang terdapat pada akar.

                          c)  Sklerenkim
                              Jaringan  ini juga merupakan jaringan penguat, tetapi hanya terdapat
                              pada  jaringan  tumbuhan  yang  tidak  lagi  mengadakan  pertumbuhan
                              dan  perkembangan.  Jaringan  sklerenkim  terdiri  atas  sel-sel  mati.
                              Dinding  selnya  sangat  tebal  dan  kuat  karena  mengandung  lignin
                              (komponen  utama  kayu).  Berdasarkan  bentuknya,  sklerenkim  dibagi

                              menjadi dua, yaitu serabut sklerenkim yang berbentuk seperti benang
                              panjang,  dan  sklereid  (sel  batu).  Sklereid  terdapat  pada  berkas
                              pengangkut, di antara sel-sel parenkim, korteks batang, tangkai daun,
                              akar,  buah,  dan  biji.  Sklerenkim  berfungsi  menguatkan  bagian
                              tumbuhan yang sudah dewasa, untuk melindungi bagian-bagian lunak
                              yang  berada  di  bagian  lebih  dalam  misalnya  pada  kulit  biji  jarak,
                              tempurung kelapa, dan buah kenari.




















                                                                                                       29



   Sistem Organisasi Kehidupan   IPA SMP Kelas VII
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39