Page 13 - BAHAN AJAR MENDALAMI PUISI
P. 13
a. Artikulasi dan kejelasan suara, artinya suara kita ketika membaca puisi harus jernih,
misalnya saat mengucapkan vokal /a/, /i/, /u/, /ka, ki, ku, ke, ko, kail/, /au/.
b. Ekspresi wajah, artinya ekspresi yang kita pakai ketika membacakan puisi diatas
panggung, jika puisi yang kita bacakan memiliki makna sedih maka ekspresinya pun
penuh kesedihan, begitu juga untuk ekspresi yang lainnya.
c. Irama dan ritme, artinya puisi yang dibaca santai tetapi tidak lambat. Membaca puisi tidak
sama dengan membaca pada umumnya, pembacaan puisi tidak terlalu santai dan tidak
terlalu lambat karena terikat dengan rima dan ritme.
d. Pernafasan, artinya pembaca harus mengatur nafas ketika membaca puisi agar tidak
mengganggu pada saat pembacaan puisi berlangsung.
e. Penampilan, artinya ketika kita berada diatas panggung diri kita harus terkendalikan, tidak
tergoyahkan, sadar dan persuasif.
f. Beberapa hal ketika pembacaan puisi perlu diperhatikan ialah sebagai berikut:
a) Vokal
Dalam vokal, suara yang dihasilkan pembaca puisi haruslah akurat. Salah satu unsur
vokal adalah kejelasan pengucapannya. Dalam pertunjukan puisi, artikulasi sangatlah
penting.vokal /a/, /i/, /u/, /ke, ka, ku, ko/, dll haruslah terdengar jelas. Hal yang sama
berlaku untuk huruf konsonan yang ada.
b) Ekspresi
Ekspresi adalah proses mengungkapkan maksud, gagasan, dan perasaan. Peniruan atau
perubahan wajah haruslah sesuai tetapi harulah sesuai dengan kebutuhan ketika
menyajikan puisi.
Bahasa Indonesia Untuk SMA/SMK/MA Kelas X Bahan Ajar Puisi | 7