Page 20 - E-MODUL REVISI 4 VALID FULL_Neat
P. 20

Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar | Kelas X Semester 1





                      C. MERASIONALKAN BENTUK AKAR


                    Pada  suatu  pecahan,  jika  terdapat  bentuk  akar  pada  penyebutnya  maka  pecahan
               terebut dinyatakan belum sederhana. Penyebut pecahan-pecahan dapat diubah menjadi

               bilangan rasional. Pecahan tersebut masing-masing dirasionalkan dengan mengalikan
               pembilang  dan  penyebutnya  dengan  bentuk  akar  sekawan  dari  penyebutnya.  Proses

               memindahkan bentuk akar dari penyebut ke pembilang disebut merasionalkan bentuk

               akar
                                                             
               1) Merasionalkan penyebut bentuk
                                                           √  
                  Dengan cara mengalikan pembilang dan penyebut pecahan tersebut dengan bentuk

               sekawan dari penyebutnya (√  ), yaitu:


                                                             √       √  
                                                     =     ×     =
                                                 √     √     √         



               Contoh:

                       2  =  2  ×  √3  =  2√3
                       √3    √3  √3     3

                       5  =   5  ×  2√3  =  5(2√3)  =  10√3  =  5√3
                       2√3   2√3   2√3     4∙3     12     6
               2) Merasionalkan penyebut bentuk                                
                                                              +√         −√  
                   Untuk pecahan           diubah menjadi
                                      +√  

                                                         − √       (   − ඥ  )    (   − ඥ  )
                                          =         ×         =              =    2
                                                                  2
                                     + √       + √       − √        − (√  ) 2       −   

                   Untuk pecahan           diubah menjadi
                                      −√  

                                          =         ×     + √    =    (   + ඥ  )  =    (   + ඥ  )
                                                                                  2
                                                                  2
                                     − √       − √       + √        − (√  ) 2       −   









                                                                                                            12
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25